Advertisement
Yayuk Basuki Minta Pemerintah Daerah Perhatikan Kesejahteraan Atlet
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Petenis legendaris Yayuk Basuki berharap pemerintah daerah untuk memperhatikan kesejahteraan dan masa depan para atlet berprestasi tingkat daerah, nasional, maupun internasional.
“Saya ingin memberi masukan bahwa pemerintah daerah, kabupaten dan kota dan juga KONI bagaimana mewujudukan hari tua setelah jadi atlet, entah pegawai pemda atau apa seperti yang sudah dilakukan pemerintah pusat,” katanya di Sleman, Senin (11/9/2023).
Advertisement
Yayuk bersyukur di tingkat pusat sudah ada perhatian dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan mengangkat atlet yang masih aktif maupun yang sudah tidak aktif dengan menajdikan mereka sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia mengaku turut memperjuangkannya sejak 2014 lalu.
Dan akhirnya baru terealisasi pada tahun ini dengan perubahan Undang-udang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional. Meski dijadikan sebagai ASN juga sebenarnya masih terlalu kecil bagi atlet, namun setidaknya ada perhatian dari pemerintah. Bukan hanya memberikan bonus namun masa depan atlet juga terjamin.
Hal itu menurutnya harus diikuti oleh pemertintah daerah. “Saya inginkan di daerah melalui perdanya paling tidak mendukung kalau memang bisa ingin juga beri masukan agar lebih bisa memotovasi supaya atelt-atlet kita engga lari ke daerah lain,” ucapnya.
BACA JUGA: Mantan Petenis Yayuk Basuki Beri Komentar Terkait Atlet Keluar dari Pawai SEA Games
Mantan petenis yang dijuluki “The Jaguar of Asia” ini menilai DIY memiliki potensi atlet-atlet berprestasi. Tinggal pemerintah dan organisasi keolahragaannya dalam melakukan pembinaan tetap jalan. Ia pun sudah memulai melakukan pemataan para atlet dan berkoordinasi dengan pengurus daerah tiap cabang olahraga di DIY.
“Kemarin saya ke Gunungkidul, ternyata di sana potensinya besar. Terutama untuk olahraga voli. Saya ingin anak-anak terutama mulai dikenalkan dengan olahraga,” ujarnya.
Sebagai warga asli Jogja, Yayuk Basuki berkeinginan memunculkan kembali atlet-atlet berprestasi ditingkat internasional. Sejauh ini cabang olahraga tenis putra cukup baik, namun yang putri masih minim. Ia ingin para atlet DIY untuk tetap mempertahankan daerah dan tidak lari ke daerah lain seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) sebelum-sebelumnya.
Sebagai upaya untuk memfasilitasinya, ia berencana menggelar kejuaraan nasional tenis Piala Yayuk Basuki di DIY. Selama ini kejurnas tenis Piala Yayuk Basuki selalu digelar di Jawa Tengah.
“Kali ini karena saya asli Jogja ingin memboyong Piala Yayuk Basuki ke Jogja. Rencananya mungkin Oktober nanti, ya sebagai upaya menyemarakan Haornas [Hari Olahraga Nasional]" jelasnya.
Gandeng Artis
Lebih lanjut perempuan kelahiran 30 November 1970 itu juga akan menggandeng para artis untuk mempopulerkan cabang-cabang olahraga supaya diminati masyarakat. Ia bercerita bagaimana ia berhasil mengompori Desta yang kemudian menggelar event Tiba-tiba Tenis.
“Waktu itu saya bilang Des [Desta] bikin apa kek supaya bisa menggairahkan tenis,” ungkapnya. Ajakan upaya mempopularkan tenis itu disambut oleh Desta. Tidak hanya dengan Desta, Yayuk juga bercerita bagaimana mempopulerkan tenis dengan Raffi Achmad. Ia membantu menjadi komentator, namun karena kesibukan, Yayuk tidak setiap saat membantu.
“Itu ide-ide yang bisa kita naikkan. Mempopulerkan cabang olahraga,” katanya.
Dari situ ternyata olahraga tenis menjadi digemari lagi oleh masyarakat. Yayuk melihat kini lapangan tenis selalu penuh untuk main para penghobi, begitu pula sekolah tenis yang tumbuh hingga kewalahan menerima pendaftar.
Yayuk saat ini tengah berusaha mempengaruhi artis-artis ibukota untuk membuat acara sport di Jogja. tidak hanya tenis, namun cabang olahraga lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Muncul Penolakan Terhadap Ridwan Kamil di Jakarta, Begini Respons Ketua Tim Pemenangan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kustini-Danang Kompak Hadiri Gebyar Potensi Sleman Barat di Lapangan Gamplong Moyudan
- Penelitian Penggunaan AI di Pilpres 2024 Menarik Perhatian Akademisi Luar Negeri
- Kembangkan UMKM Lokal, KPRI Kota Jogja Resmikan Mini Market Wiwara 7
- Rekomendasi Roti Sisir Enak di Jogja
- Tok! Tim Komunikasi Politik NU Sleman Sepakat Dukung Kustini-Sukamto di Pilkada 2024
Advertisement
Advertisement