Advertisement
Bacok Pengendara Motor di Jalan, Remaja di Bantul Dicokok Polisi

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL–Seorang pria dengan inisial MNH, 19, warga Murtigading, Sanden, Bantul menjadi korban penganiayaan di Dusun Krajan, Poncosari, Srandakan, Bantul pada Minggu (26/11/2023) sekitar pukul 03.00 WIB. Kejadian tersebut terjadi setelah korban berpapasan dengan pelaku yang tengah membawa senjata tajam (sajam).
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry menyampaikan pada Sabtu (25/11/2023) sekitar pukul 21.00 WIB, korban MNH bermain di tempat rekannya berinisial S di Dusun Nglorong, Pundong, Bantul. Disana korban bermain game online dengan beberapa rekannya. Kemudian mendengar ada klitih di sekitar lokasi rumah S, korban dan rekannya segera meninggalkan rumah S.
Advertisement
Korban meninggalkan rumah S menggunakan sepeda motor merek Vario 125 dengan memboncengkan 2 temannya. Sementara S, memboncengkan seorang temannya. Korban dan rekannya berkendara ke selatan lewat Jembatan Kretek ke arah barat dengan tujuan rumah korban. Mereka berencana akan sarapan di warung sekitar Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS).
Sesampainya di dekat Pantai Baros, Kretek, korban dan teman-temannya berpapasan seorang pria berinisial MWA, 16, warga Dusun Gemahan, Ringinharjo, Bantul yang mengendarai sepeda motor scoopy warna hitam. Saat itu MWA tengah berboncengan dua dari arah barat dengan membawa sajam.
“Kemudian pengendara scoopy warna hitam tersebut putar balik, lalu mengejar korban dan temannya,” katanya melalui telepon, Sabtu (2/12/2023).
BACA JUGA: Bawa Celurit, Tiga Remaja Ditangkap Polisi di Bantul
Saat itu korban merasa takut, sehingga korban mengendarai kendaraannya dengan kencang ke arah barat. Sesampainya di sekitar JJLS Pandansimo, korban belok ke arah utara. Namun pengendara scoopy masih mengejar hinggai di Dusun Krajan, Poncosari, Srandakan.
Saat itu mesin motor korban mati dan menabrak tanaman teh tehan yang ada di pinggir jalan. Kemudian korban melihat orang yang mengendarai Scoopy hitam berhenti. Kemudian korban dan rekannya berlarian ke berbagai arah. Korban pun lari ke arah sawah. Kemudian sempat korban terjatuh. Ketika korban berdiri, tiba-tiba orang yang mengejar tadi menyabetkan sajam hingga mengenai lutut kanan korban.
“Kemudian korban minta ampun selanjutnya orang yang menyabet dengan sajam bertanya pada korban "kowe due duwet ora" dijawab korban " due nang jok motor" kemudian pelaku meninggalkan korban,” katanya.
Kemudian pelaku dan temannya membuka jok motor korban, namun pelaku tidak menemukan uang atau barang. Kemudian pelaku pergi ke arah utara. Kemudian tak berselang lama banyak warga datang menolong korban dan temannya.
Setelah menerima laporan dari korban, Polsek Srandakan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kemudian pada Jumat, (1/12/2023), sekira pukul 10.00 WIB, pelaku ditangkap. Selanjutnya Pelaku di bawa ke Polsek Srandakan guna proses penyelidikan lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Buaya Berkeliaran di Sungai Progo, Dislautkan DIY Bikin Tim Jejaring Penanganan
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo Jogja Libur Iduladha 6-9 Juni 2025, Naik dari Stasiun Palur Turun di Tugu Jogja
- Jadwal KA Prameks Jogja Kutoarjo Libur Iduladha 6-9 Juni 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
- Jadwal KA Bandara Jogja Libur Iduladha 6-9 Juni 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja hingga YIA
- Hari Raya Iduladha 2025, Layanan SIM Keliling dan SIM Corner Ditlantas Polda DIY Diliburkan
- Jadwal KRL Jogja Solo Libur Iduladha 6-9 Juni 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja Turun di Palur
Advertisement
Advertisement