Advertisement
Dampak Bencana Angin Kencang di Sleman, Seorang Ibu Patah Tulang Tertimpa Pohon
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Bencana angin kencang disertai hujan lebat yang terjadi pada Kamis (4/1/2024) kemarin menyebabkan seorang warga Seyegan, Sleman patah tulang akibat tertimpa pohon yang tumbang. Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Kepala BPBD Sleman Makwan mengatakan, korban luka akibat pohon tumbang tersebut saat ini masih dirawat di rumah sakit. "Korban atas nama ibu Rohayati warga Gatak Watukarung Margoagung Seyegan," katanya, Jumat (5/1/2024).
Advertisement
BACA JUGA: BMKG: Waspadai Potensi Hujan Lebat di Sleman, Jogja, Bantul Hari Ini
Makwan menjelaskan kronologi kejadian saat korban tertimpa pohon. Waktu itu, lanjut Makwan, korban mengendarai sepeda motor untuk menjemput anaknya. Di perjalanan, tiba-tiba sebuah pohon sengon tumbang terkena angin kencang mengenai tubuh korban.
"Korban mau njemput anaknya, hujan deras, pohon tumbang menimpa bu Rohayati. Itu berdampak patah kaki kanan dan tangan kiri patah," paparnya.
Saat ini, sambungnya, korban masih menunggu hasil rongsen untuk mengetahui kepastian penanganan korban selanjutnyan. "Nanti hasilnya akan dikoordinasikan dengan direktur RSUD Sleman, untuk pembiayaan ditanggung BPJS," katanya.
Selain korban Rohayati, lanjut Makwan, seorang warga Planggokan, Sendangmulyo, Seyegan juga dilaporkan terluka saat bencana melanda. Hanya saja, korban terluka akibat tertimpa genteng yang jatuh. "Terluka di bagian kepala tapi tidak rawat inap, korban hanya rawat jalan," katanya.
BACA JUGA: Kecelakaan KA Turangga Adu Vs KRL Bandung Raya, Ini Tanggapan PT KAI
Makwan menjelaskan, angin kencang disertai hujan lebat menyebabkan banyak pepohonan yang tumbang dan sejumlah titik mengalami longsor. Di kapanewon Seyegan, misalnya, selain sejumlah pohon tumbang juga terjadi bencana longsor. Sebuah talud longsor di Perum CTA Margodadi Seyegan. Hingga kini penanganannya belum selesai.
"Selain di Seyegan, longsor juga terjadi di Jalan Mangi Barat I No.18, Sawahan, Nogotirto, Gamping. Tepatnya, Pagar Makam longsor akibat hujan. Belum Terkondisi," kata Makwan.
Untuk menangani dampak bencana, BPBD Sleman terus melakukan assesment dan mendirikan Posko Darurat sementara. "Kami juga terus melakukan koordinasi dengan lembaga terkait termasuk memberikan support logistik dapur umum," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Mesin Pesawat Garuda Pengangkut Jemaah Haji Terbakar, Begini Reaksi Kemenag
Advertisement
Tidak Hanya Menginap, Ini 5 Hal Yang Bisa Kamu Lakukan di Garrya Bianti Yogyakarta
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 16 Mei 2024: Seluruh DIY Cerah Berawan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Kamis 16 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 16 Mei 2024 Jogja dan Sekitarnya, Cek Lokasinya!
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Kamis 16 Mei 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Kamis 16 Mei 2024
Advertisement
Advertisement