Advertisement

Promo November

Volume Sampah Lebaran Naik, TPA Piyungan Tidak Tambah Kuota Pembuangan

Yosef Leon
Rabu, 17 April 2024 - 14:07 WIB
Maya Herawati
Volume Sampah Lebaran Naik, TPA Piyungan Tidak Tambah Kuota Pembuangan Sejumlah armada pengangkut sampah lalu lalang di sekitar TPA Piyungan, beberapa waktu lalu. - dok - Harian Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY mencatat terdapat kenaikan produksi sampah di wilayahnya selama libur Lebaran berlangsung. Rentang periode 8-15 April 2024 lalu rata-rata kenaikan volume sampah di Kota Jogja, Sleman dan Bantul mencapai 65 ton.

Hanya saja penambahan kuota pembuangan sampah ke TPA Piyungan dipastikan tidak ada lantaran sebelum Lebaran sudah diberlakukan penambahan kuota.

Advertisement

Adapun kuota pembuangan sampah ke TPA Piyungan dari tiga kabupaten kota itu tetap sebanyak 350 ton per hari. Sebelum Lebaran lalu Pemda DIY juga telah memberikan penambahan kuota pembuangan sampah ke Sleman 103 ton dan Bantul 85 ton.

Pun demikian dengan Kota Jogja yang sebelum Lebaran lalu melakukan pengosongan sampah di sejumlah depo untuk antisipasi sampah Lebaran.

Bertambahnya produksi sampah selama libur Lebaran otomatis membuat sampah yang dibuang sembarangan di sejumlah titik Kota Jogja semakin banyak. Apalagi depo di Kota Jogja selama dua hari terakhir ini libur. Imbasnya banyak tumpukan sampah yang dibuang sembarangan oleh masyarakat di seputaran depo dan TPS.

BACA JUGA: Curah Hujan Naik Dua Kali Lipat, Kota Gurun Dubai Dilanda Banjir Besar

Kepala DLHK DIY Kusno Wibowo mengatakan peningkatan produksi sampah selama Lebaran itu tidak terlalu signifikan dan masih mampu ditampung oleh TPA Piyungan, sehingga pihaknya tidak memberikan penambahan kuota kepada kabupaten kota setempat. Pihaknya pun sudah melakukan antisipasi terjadinya tumpukan dan pembuangan sampah ke TPA Piyungan setelah Lebaran dengan menambah kuota pembuangan sebelum Idulfitri lalu.

"Kenaikan sampah selama Lebaran diperkirakan 65 ton dengan rincian Kota Jogja 30 ton, Bantul 20 ton dan Sleman 15 ton, tapi tetap tidak ada penambahan kuota ke Piyungan" kata Kusno, Rabu (17/4/2024).

Dia mengakui bahwasanya masih banyak sampah yang berceceran di sejumlah titik di Kota Jogja. Hal itu dikarenakan masih banyak petugas yang libur sehingga pengangkutan dan pembersihan sampah yang menumpuk belum dilakukan dengan optimal. DLHK DIY menargetkan pada hari ini semua sampah yang menumpuk baik itu di depo dan tempat lain bisa segera diselesaikan.

"Sebagian besar sampah yang bertumpuk di depo Kota Jogja sebelum Lebaran lalu juga sudah dibuang ke Piyungan jadi sudah cukup landai kondisinya. Kami juga bakal evaluasi bagaimana penanganan sampah selama Lebaran dengan kabupaten kota dalam waktu dekat," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Anies Baswedan Diprediksi Mampu Dongkrak Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno

News
| Kamis, 21 November 2024, 23:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement