Advertisement

Forum LKS/LKSA Dorong Kabupaten Bantul Layak Anak, Perempuan dan Disabilitas

Stefani Yulindriani Ria S. R
Minggu, 19 Mei 2024 - 23:27 WIB
Arief Junianto
Forum LKS/LKSA Dorong Kabupaten Bantul Layak Anak, Perempuan dan Disabilitas

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Penanggulangan masalah kesejahteraan sosial secara tepadu dan pencapaian Bantul sebagai kabupaten layak anak, ramah perempuan, lansia dan difabel menjadi misi kelima Kabupaten Bantul. Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) menjadi salah satu pihak yang mendukung pencapaian misi tersebut.

Ketua Forum LKS/LKSA, Surahman menyampaikan saat ini masih terjadi berbagai permasalah terkait akses pendidikan dan kesehatan pada keluarga yang kurang mampu. Dia berharap melalui Forum LKS/LKSA dapat memberikan solusi dan manfaat bagi semua. “Saat ini masih banyak kendala dan kesulitan dalam mengakses fasilitas kesehatan," ujarnya.

Advertisement

Dia menilai pada bidang pendidikan juga masih ada kendala terkait jarak sekolah yang jauh dari lokasi peserta didik, sehingga ada kendala untuk mengakses sekolah tersebut.

"Adanya forum ini diharapkan pemerintah lebih memberikan perhatian kepada masyarakat terutama anak-anak pra sejahtera agar mendapatkan berbagai fasilitas dengan mudah, dan mengakses pendidikan formal maupun nonformal yang cukup baik,” katanya, Sabtu (18/5/2024).

Sementara Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menyampaikan kebijakan pemerintah terkait bantuan sosial dan kesehatan saat ini telah diberikan sesuai dengan kebijakan yang ada. Halim menjelaskan pemberian bantuan berdasarkan NIK, sehingga anggaran bantuan sosial milik Pemerintah Kabupaten Bantul juga akan kembali kepada masyarakat Bantul.

BACA JUGA: Alasan Pentingnya Memilih Calon Wakil Rakyat yang Menguasai Masalah Sosial di DIY

Namun di atas semua peraturan yang ada, menurutnya masih ada sisi kemanusiaan, sehingga nantinya diharapkan forum ini dapat memberikan solusi bagi masalah-masalah yang saat ini belum terpecahkan.

Lebih lanjut menurut Halim, dalam bidang pendidikan, saat ini pemerintah telah memiliki berbagai aturan terkait jalur masuk siswa di sekolah. Hal itu bertujuan agar semua anak bisa terakomodir dan mendapatkan fasilitas pendidikan yang layak dan merata. Halim juga mengapresiasi keberadaan LKS/LKSA di Bantul. Dia berharap LKS/LKSA di dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Apresiasi kepada pengelola dan pengasuh LKS/LKSA di seluruh Kabupaten Bantul. Semoga semakin berdaya dan memberikan manfaat yang nyata bagi kemanusiaan dan penanggulangan masalah kesejahteraan sosial,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Menpora: Perhelatan Peparnas 2024 Beri Efek Ekonomi

News
| Minggu, 06 Oktober 2024, 21:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement