Tri Maryani Rasakan Layanan JKN Makin Cepat dan Mudah

SLEMAN—Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan terus berupaya dalam pengembangan untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Program JKN ini diharapkan dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat.

Seperti yang dialami Tri Maryani (41) warga Kalurahan Kepek, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul harus bolak balik ke Rumah Sakit Bhayangkara di Kapanewon Kalasan, Sleman karena kedua anaknya silih berganti sakit. Meski demikian, ia bersyukur karena biaya perawatan sepenuhnya ditanggung BPJS Kesehatan.

“Ini anak kedua saya yang sakit. Oleh dokter didiagnosa sakit tipes sehingga harus menjalani rawat inap di rumah sakit,” kata Maryani, Jumat (21/06/2024).

BACA JUGA: Dewan Usulkan Abdi Dalem Kraton dan Pakualaman Dicover BPJS Ketenagakerjaan

Menurut dia, ini merupakan kali kedua harus menginap di rumah sakit dikarenakan dua pekan sebelumnya juga harus merawat anak pertamanya karena penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Meski lelah, ia bersyukur kondisinya sudah membaik dan anak yang sedang dirawat juga kondisinya semakin bagus.

“Ini hari ketiga dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara. Semoga bisa cepat sembuh dan beraktivitas seperti sedia kala seperti sebelum sakit,” harapannya.

Ia merasakan kemudahan selama masa perawatan kedua anaknya. Proses administrasi yang semakin mudah terlebih lagi penggunaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) atau kartu digital dari luaran Aplikasi Mobile JKN dan tidak perlunya lagi menggunakan fotocopy data diri.

Peningkatan kualitas pelayanan ini sangat dirasakan dan membantu sekali dalam proses pengurusan administrasi di fasilitas kesehatan baik Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL).

“Selama kedua anak saya mendapatkan perawatan di rumah sakit, tidak pernah mengeluarkan biaya perawatan. Hal ini dikarenakan seluruh perawatan kedua anak saya ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Saya merasa lega karena telah terdaftar menjadi peserta JKN, sehingga kedua anak saya dapat terjamin biayanya dan memudahkan saya dalam merawat keduanya saat sakit bergantian,” ungkap Maryani.

Sebagai istri dari anggota Polri, sudah menjadi peserta JKN sejak lama. Keluarganya juga sangat merasakan manfaat dari kepesertaan ini. Pasalnya, jika terjadi sesuatu tidak bisa direncakan dan ia merasa aman ketika sudah terdaftar menjadi peserta JKN yang dapat digunakan manfaatnya sewaktu-waktu.

Keberadaan BPJS Kesehatan tidak hanya untuk perawatan di rumah sakit saat mengalami sakit yang serius. Namun, juga dipergunakan berobat secara rutin dan tentunya gratis karena ditanggung Program JKN. Ia merasakan pentingnya untuk memiliki persiapan terlebih jaminan kesehatan.

“Tidak hanya untuk sakit seperti demam dan lainnya. Sewaktu sakit gigi yang mengharuskan untuk dicabut, semua bisa terlayani dengan JKN dan prosesnya juga cepat. Pelayanan yang diberikan oleh FKTP maupun FKRTL sebagai peserta BPJS Kesehatan juga baik. Hal ini terlihat saat pertama kali masuk langsung ditangani dengan tidak membeda-bedakan pasien, semua setara,” ungkapnya.

Selain peningkatan pelayanan administrasi, BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan juga berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan kesehatan kepada peserta JKN, salah satunya dengan tidak membeda-bedakan pasien umum dengan pasien JKN. Ditambah lagi dengan inovasi antrean online yang ada pada Aplikasi Mobile JKN. Peningkatan pelayanan ini diharapkan dapat dirasakan langsung oleh peserta JKN baik pasien maupun keluarga pasien.

“Cepat dan mudah, itu yang saya rasakan. Waktu anak pertama sakit langsung ditangani dengan cepat hingga dapat teratasi kondisinya dengan baik dan bisa sembuh, meski kondisinya sudah menurun,” katanya.

Cepat, mudah dan setara merupakan komitmen BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan untuk memberikan layanan kepada peserta JKN. Ia berharap pelayanan yang baik ini bisa terus dipertahankan dan dioptimalkan sehingga pengguna Program JKN ini bisa semakin nyaman pada saat berobat atau pun menjalani rawat inap baik untuk pasien maupun keluarga pasien.

“Ya semoga layanan bisa terus ditingkatkan sehingga penggunanya semakin puas, terima kasih BPJS Kesehatan,” katanya. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News