Budayawan Indro Kimpling Meninggal Dunia, Dikenal sebagai Sosok Apa Adanya

Harianjogja.com, DANUREJAN – Kabar duka kembali datang dari salah satu budayawan Jogja KRMT Indro Kimpling Suseno. Alhmarhum menghembuskan nafas terakhir pada Rabu malam (11/9/2024).

Ratusan pelayat ramai mendatangi kediaman Kimpling di Jalan Bausasran Nomor 58, Danurejan, Kota Jogja. Berbagai karangan bunga juga tampak mengiasi jalan di sekitar kediaman Kimplig. Banyak tokoh besar Kota Jogja tampak hadir melayat. Salah satunya adalah Wali Kota Jogja periode 2017-2022 Heroe Poerwadi.

BACA JUGA : Seniman Ini Hancurkan 5 Ton Buku untuk Memancing Emosi

Heroe mengaku kabar kepergian Kimpling ini mengagetkan baginya. Informasi dia dapatkan saat tengah mengakses Facebook. Meski lama tak bertemu, tapi Heroe mengatakan dia kerap berkomunikasi dengan Kimpling. Heroe menuturkan Kimpling merupakan seorang penggerak di berbagai bidang.

Bagi Heroe, Kimpling patut disebut seniman hingga budayawan. Ide-ide dari seorang Indro Kimpling memberikan banyak inspirasi hingga membawa suasana Kota Jogja menjadi lebih dinamis. Dia ingat betul bagaimana pengalaman bersama Kimpling saat menggerakkan praktisi event organizer se-Kota Jogja.

“Mas Kimpling selalu menjadi motor untuk bergerak, punya sesuatu yang baru. Dulu kita pernah bersama mengumpulkan EO se-Jogja untuk membuat rancangan. Ide-ide Mas Kimpling itu adalah ide yang memberikan inspirasi utnuk membawa Jogja lebih dinamis, menarik, sehingga seluruh warga merasa ada sesuatu yang baru untuk Kota Jogja,” kata Heroe saat ditemui di rumah duka Indro Kimpling, Kamis (12/9/2024).

Tokoh lain yang juga hadir melayat adalah Wakil Ketua Umum KADIN DIY, Wawan Harmawan. Dia mengaku punya kedekatan secara personal dengan Indro Kimpling. Menurutnya, Kimpling merupakan salah satu sosok mentor baginya. Dia mengatakan, rutin bertemu dengan Kimpling setidaknya sekali dalam seminggu. Keduanya kerap bertemu di Jogja Expo Center. Dia ingat betul bagaimana sosok Indro Kimpling yang apa adanya ini selalu menginspirasinya.

“Beliau sebagai senior saya mengajarkan banyak hal. Kami rutin ketemu, kami ngumpulnya di JEC. Beliau selalu mengkritisi saya hal-hal yang positif. Ini yang senang dari beliau, sosok yang apa anane. Selalu memberi solusi yang terbaik,” ujar Wawan.

BACA JUGA : Begini Jadinya saat Truk dari Berbagai Daerah Beradu dalam Kontes Modifikasi, Keren!

Sementara itu, teman dekat Indro Kimpling, Achmad Charris Zubair mengatakan, kematian Kimpling diduga karena serangan jantung usai jatuh dari kamar mandi rumahnya. Kimpling sempat dibawa ke RS Bethesda Lempuyangwangi. Dia mengenang bagaimana dulu dirinya bersama Kimpling sempat akan mencalonkan diri sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja melalui jalur independen. Namun, akhirnya mereka batal mencalonkan diri.

“Pencalonan pada saat itu bukan semata-mata untuk meraih kemenangan. Namun untuk memberikan pendidikan demokrasi kepada masyarakat,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News