Advertisement

Kustomfest 2024 Jadi Magnet Kunjungan Wisata ke DIY

Media Digital
Sabtu, 05 Oktober 2024 - 18:07 WIB
Maya Herawati
Kustomfest 2024 Jadi Magnet Kunjungan Wisata ke DIY Pembukaan Kustomfest 2024 di Jogja Expo Center, Sabtu (5/10/2024). Harian Jogja - Stefani Yulindriani

Advertisement

BANTUL–Indonesia Kustom Kulture Festival (Kustomfest) 2024 kembali digelar di Jogja Expo Center (JEC) pada 5-6 Oktober 2024. Dinas Pariwisata (Dinpar) DIY berharap penyelenggaraan event tahunan tersebut bisa menjadi magnet yang  mampu meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara ke DIY.

Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata (Dinpar) DIY, Anita Verawati menyampaikan ada puluhan peserta dan custom builder yang dihadirkan dalam Kustomfest kali ini.

Advertisement

Dengan begitu, kunjungan wisatawan mancanegara, length of stay (lama tinggal), dan spending money (yang yang dibelanjakan) oleh wisatawan di DIY dapat meningkat.

“Kami memang sangat berharap event internasional seperti itu [Kustomfest], di DIY kunjungan wisatawan mancanegara kalah jauh dibandingkan dengan wisatawan domestik. Wisatawan dari luar [mancanegara], mereka akan lebih lama tinggal di Jogja, akan menggunakan akomodasi, dan makan minum di sini. Mereka akan meningkatkan spending money,” ujarnya saat ditemui di sela-sela acara, Sabtu (5/10/2024).

Dia pun mengapresiasi dan mendukung penyelenggaraan Kustomfest dari tahun ke tahun. Dia berharap event tersebut mampu mewujudkan visi misi Gubernur DIY yang menjadikan DIY sebagai salah satu destinasi wisata terkemuka di Asia Tenggara dengan berbasis budaya dan berdaya saing.

Anita juga mengapresiasi hadiah bagi pemenang lucky draw pada Kustomfest tahun ini, yaitu berupa perjalanan eksklusif ke acara pameran bergengsi The 32nd Yokohama Hot Rod Custom Show 2024, di Jepang.

Menurutnya, hadiah tersebut sejalan dengan peralihan sasaran pariwisata DIY dari mass tourism ke quality tourism.

Direktur Kustomfest, Lulut Wahyudi menuturkan Kustomfest mampu memberikan dampak ekonomi di DIY. Menurut dia seiring waktu, ada puluhan brand kendaraan kustom dan pernak perniknya yang tumbuh bersama Kustomfest.

 “Tiga belas tahun lalu kami enggak berpikir Kustomfest dapat menggerakkan ekonomi, kami hanya membuat wadah, [dan berpikir] yang akan datang [Kustomfest] harus lebih bagus lagi,” ujarnya.

Dia pun mengapresiasi perkembangan brand-brand tersebut yang turut tumbuh bersama dengan eksistensi Kustomfest.

Menggerakkan Ekonomi

Wakil Direktur Kustomfest Aan Fikriyan menuturkan pertumbuhan ekonomi berjalan selaras dengan pertumbuhan Kustomfest sebagai salah satu event otomotif yang mampu menarik ratusan pengunjung. Dia menilai  animo masyarakat untuk mengunjungi Kustomfest akan berdampak pada peningkatan ekonomi lokal DIY.

“Banyak yang tumbuh bareng dan menggerakkan perekonomian secara tidak langsung, dari wadah ini akan muncul geliat ekonomi,” ujarnya.

Direktur Manajemen Industri Kemenparekraf/Baparekraf, Syaifullah mengapresiasi penyelenggaraan event tahunan tersebut. Menurutnya, tingginya animo pengunjung domestik dan mancanegara menunjukkan event tersebut memiliki daya tarik tersendiri.

“Ini menunjukkan Kustomfest sangat menarik dan dapat menginspirasi anak muda untuk berkreasi terhadap motor dan mobil. Ini menggambarkan bagaimana industri intellectual property [kekayaan intelektual] dapat berkembang,” ujarnya. (***)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Awas! Jebakan Pinjol Ilegal Saat Daya Beli Turun

News
| Sabtu, 05 Oktober 2024, 19:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement