Advertisement
Temuan Gua di JJLS, Lurah Planjan Sebut GKR Mangkubumi Ingin Ada Kajian Awal

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Lurah Planjan, Muryono Asih Sulistyo menyampaikan bahwa Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi dan GKR Mangkubumi meminta ada kajian ihwal penemuan gua di lokasi pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Planjan, Saptosari. Hal ini disampaikan ketika mereka mengunjungi gua tersebut, Minggu, (20/10/2024).
Adapun Muryono mengharapkan gua tersebut dapat dipertahankan, sehingga dapat menjadi destinasi baru di Planjan. Pasalnya, selama ini Planjan hanya menjadi jalur lintasan wisatawan apabila melawat ke Gunungkidul.
Advertisement
“Kalau ada destinasi wisata gua itu, pertumbuhan perekonomian masyarakat bisa terangkat,” kata Muryono dihubungi, Selasa, (22/10).
Muryono menambahkan gua tersebut sempat dibuka lagi ketika dikunjungi dua putri Sultan HB X tersebut. Tim Universitas Gajah Mada (UGM) juga datang untuk melakukan penelitian. Hanya, hingga saat ini Muryono belum mendapat informasi kelanjutan penelitian itu.
Tim UGM juga kembali datang ke lokasi pada Selasa, (22/10). Menurut Muryono, mereka masih melakukan penelitian tanpa membuka gua tersebut.
“Arahan dari Gusti Mangkubumi itu ya bersama-sama melestarikan peninggalan yang ada. Setelah itu baru didiskusikan apakah akan dipindah jalannya,” katanya.
BACA JUGA: Stasiun Tugu Jogja Makin Cantik, Proyek Beaufitikasi Tahap 1 Rampung
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul, Antonius Hary Sukmono mengatakan penelitian gua tersebut akan dilakukan Guru Besar Bidang Ilmu Geomorfologi Fakultas Geografi UGM, Profesor Eko Haryono.
“Arahan dari Gusti Mangkubumi itu ya menunggu hasil kajian apakah ke depan bisa untuk wisata namun dilihat dari jauh, apakah tetap lanjut trasenya,” kata Hary.
Ketua Umum Masyarakat Speleologi Indonesia, Petrasa Wacana juga telah menyampaikan bahwa perlu ada kajian untuk mengetahui sistem perguaan, utamanya di Kapanewon Saptosari.
Kajian tersebut penting agar pembangunan JJLS tidak menimbulkan potensi amblesan yang membahayakan nyawa pengguna jalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ricuh! Penumpang Pesawat Trans Nusa Jakarta-Jogja Ungkap Kekesalan Seusai Menunggu 10 Jam Tidak Diberangkatkan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Selain Siapkan Duit Rp217 Miliar, Gunungkidul Terapkan 3 Jurus Atasi Kemiskinan
- Ribuan Job Seeker Berburu Lowongan Pekerjaan di UMY Career Fair 2025
- Waspada! Alarm Bahaya Anemia Remaja di Kulonprogo, Angka Penderita Tergolong Tinggi
- Liburan Sekolah, Kunjungan Wisatawan di Bantul Naik 25 Persen
- Top Ten News Harianjogja.com Rabu 25 Juni 2025: Liburan Sekolah, Kuota SPMB 2025 hingga Penanganan Kemiskinan
Advertisement
Advertisement