Tarik Minat Wisatawan, Teras Malioboro 1 Luncurkan Maskot Berkonsep Robot Kenakan Lurik dan Batik
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Teras Malioboro 1 meluncurkan maskot menarik dengan konsep robot yang mengenakan pakaian lurik serta batik bernama Mas TeMo. Peluncuran itu dilakukan bersamaan dengan agenda inklusi keuangan bertajuk Akses Keuangan Merata, UMKM Sejahtera di Royal Ambarukmo Yogyakarta Hotel, Rabu (23/20/2024).
Maskot Teras Malioboro ini menjadi satu strategi inovasi agar bisa menarik bagi wisatawan. Maskot ini hadir dengan konsep robot berpakaian lurik dan batik, bermakna Teras Malioboro visioner maju dalam dunia digital termasuk literasi keuangan digital dan berbagai kemudahan memahami Teras Maliboro melalui aplikasi modern berbasis smartphone.
Advertisement
"Lurik dan batik menjadi kesan melekatnya budaya Jogja Istimewa di mana Mas TeMo diharapkan menjadi bentuk akulturasi modern yang tetap menjaga nilai – nilai budaya Jogja," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY Srie Nurkyatsiwi.
Adapun aksesoris daun pada telinga Mas Temo melambangkan nilai asri dan menjunjung dinamisme kepedulian lingkungan hidup, mengedepankan program pengelolaan sampah organik dan anorganik. Hal ini sebagai bagian tanggungjawab pengendalian lingkungan dimulai dari tenant, pengunjung dan pengelola di Teras Malioboro.
"Mas Temo lahir pada kesempatan yang baik di acara Financetopia. Kami berharap ini menjadi brand ambassador bagi Teras Malioboro dalam keseriusan pengelola mengenalkan Teras Malioboro dan menjaga eksistensi serta kunjungan wisata ke depan," kata Kepala Kepala Balai UPT Balai Layanan Usaha Terpadu atau Teras Malioboro 1 Hellen Phornica.
Adapun terkait kegiatan inklusi keuangan, Siwi berharap SiBakul Financetopia melalui programnya dapat memberikan kesempatan emas bagi UMKM di DIY mendapatkan pendanaan dari berbagai Lembaga Jasa Keuangan (LJK). "Dengan hadirnya lebih dari 500 UMKM dan 16 LJK, ini akan menjadi ajang meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan bisnis," katanya.
Kepala OJK DIY Eko yunianto menyebut tagline SiBakul Financetopia berupa akses keuangan merata, UMKM sejahtera selaras dengan tema bulan inklusi keuangan 2024. Kegiatan itu memberikan kesempatan bagi UMKM di DIY mendapatkan informasi produk dan layanan jasa keuangan dari berbagai lembaga jasa keuangan.
Kepala perwakilan Bank Indonesia Ibrahim menyebutkan kegiatan SiBakul Financetopia memberikan kesempatan emas bagi masyarakat dan pelaku UMKM bisa mendapatkan pendanaan dari lembaga keuangan. "Oleh karena itu masyarakat perlu diajak mendukung dan memotivasi UMKM agar bisa tumbuh kuat dan bekelanjutan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Musim Hujan Tiba, Masyarakat Diminta Waspada Ancaman Demam Berdarah
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tutup Tahun Kian Dekat, Pemkot Jogja Kebut Pembangunan di Sejumlah Titik Ini
- 6 Bulan, Penduduk Sleman Bertambah Ribuan Jiwa
- 2 Motor Adu Banteng, Remaja asal Gunungkidul Alami Luka-Luka
- Oplos Gas Melon Jadi Gas 12 Kg, Dua Pria di Gamping Ditangkap Polisi
- Progres Pembangunan Jogja Planning Gallery, Pemda Sebut Masih Lakukan Kajian HIA
Advertisement
Advertisement