Advertisement

Jembatan Tulung di Perbatasan Sleman-Klaten Dibuka Lebih Cepat

David Kurniawan
Jum'at, 25 Oktober 2024 - 13:27 WIB
Abdul Hamied Razak
Jembatan Tulung di Perbatasan Sleman-Klaten Dibuka Lebih Cepat Aktivitas lalu lintas di sekitar Jembatan Tulung di Kalurahan Tamanmartani, Kalasan yang telah dibuka setelah ditutup sejak akhir Juli 2024. Foto diambil Jumat (25/10/2024) Harian Jogja - David Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pembukaan Jembatan Tulung di Kalurahan Tamanmartani, Kalasan rencananya dibuka mulai awal November 2024. Namun, realitanya jembatan dibuka lebih cepat karena sejak pertengahan bulan ini sudah bisa dilalui kendaraan.

Salah seorang warga di Kalurahan Tamanmartani, Pardiyanto mengatakan, akses jalan yang melintas di Jembatan Tulung sudah ditutup sejak akhir Juli 2024. Penutupan dilakukan karena adanya perbaikan jembatan oleh Pemkab Sleman.

Advertisement

BACA JUGA: Warga Bisa Sampaikan Unek-Unek di Agenda Sapa Aruh Warga Sleman

Menurut dia, perbaikan sudah akan selesai. Hal ini ditandai akses jembatan sudah dibuka sehingga bisa dilalui oleh pengendara kendaraan bermotor.

“Sudah satu minggu ini Jembatan Tulung dibuka sehingga bisa dilalui kendaraan. Selama perbaikan, akses sempat ditutup sementara waktu,” kata Pardiyanto, Jumat (25/10/2024).

Ia mengakui, selama masa perbaikan, akses wawrga sedikit terkendala karena harus memutar dikarenakan tidak bisa melintas di Jembatan Tulung. “Kalau sekarang sudah mulai normal karena jembatan yang berada di perbatasan Sleman-Klaten sudah bisa dilalui,” katanya.

Terpisah, Pelaksana Harian Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman, Suwarsono mengatakan, perbaikan Jembatan Tulung menelan biaya sekitar Rp1,2 miliar. Proses perbaikan sudah berlangsung sejak akhir Juli dan ditarget selesai pada 7 November 2024.

BACA JUGA: Bayar Gaji hingga Pesangon Karyawan, Primissima Jual Aset

Ia mengakui terus melakukan monitoring terhadap perkembangan pengerjaan. Adapun proses berjalan dengan baik karena sudah mencapai 95%  dari total yang harus dikerjakan.

“Tidak ada kendala karena pengerjaan tinggal penyempurnaan. Malahan untuk akses jembatan dibuka lebih cepat karena saat ini sudah bisa dilalui,” katanya.

Suwarsono menjelaskan, akses jembatan bisa dilalui karena umur beton dari perbaikan jembatan telah kuat sehingga memungkinkan untuk lalu lintas kendaraan. “Jadi tidak harus menunggu sampai pengerjaan selesai karena sudah dibuka sehingga bisa dipergunakan untuk aktivitas Masyarakat,” katanya.

Menurut dia, pengerjaan tinggal menyelesaikan sedikit karena hanya melakukan perbaikan atau merapikan di pinggir jembatan. “Jadi kalau jembatan dibuka tidak mengganggu pengerjaan. Inilah kenapa akses jembatan Tulung bisa dibuka lebih cepat, yang seharusnya dilakukan pada 7 November nanti,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kepala Dinas Pendidikan DIY Yakin Kurikulum Pendidikan Tidak Berubah Secara Mendadak

News
| Jum'at, 25 Oktober 2024, 15:27 WIB

Advertisement

alt

Menengok Lagi Kisah Ribuan Prajurit Terakota Penjaga Makam Raja di Xian China

Wisata
| Kamis, 17 Oktober 2024, 22:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement