Advertisement

Promo November

Kementerian PPPA Audit Taman Pintar dan Gajahwong Edupark

Lugas Subarkah
Rabu, 13 November 2024 - 10:27 WIB
Ujang Hasanudin
Kementerian PPPA Audit Taman Pintar dan Gajahwong Edupark Anak anak bermain di Gajahwong Edupark, beberapa waktu lalu. - ist Pemkot Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) melalui Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak melaksanakan kegiatan witness audit standarisasi dan anugerah Ruang Bermain Ramah Aank (RBRA) di Ruang Bermain Anak (RBA) Taman Pintar dan Gajahwong Edupark Jogja dalam sepekan ini, Senin-Jumat (11-15/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan standar kenyamanan, keamanan, dan ramah anak di ruang bermain yang tersedia di fasilitas umum, sebagai bagian dari komitmen untuk menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Advertisement

Pengelola Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kementerian PPPA, Assa Kartika Prihabsari, menjelaskan ruang bermain yang ramah anak bukan sekadar tempat bermain, namun juga ruang yang mendukung pemenuhan hak anak dalam lingkungan yang aman, sehat, dan sesuai dengan kebutuhan psikologis dan sosial mereka.

“Kami ingin memastikan setiap ruang bermain memenuhi standar nasional yang telah ditetapkan agar anak-anak dapat bermain dengan aman dan nyaman,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (12/11/2024).

BACA JUGA: Terus Meningkat, Taman Pintar Targetkan 800 Ribu Kunjungan Selama 2024

Selama lima har dilakukan verifikasi lapangan dan menilai langsung fasilitas-fasilitas yang disediakan di ruang bermain tersebut yang meliputi aspek-aspek yang dinilai antara lain keamanan struktur, kebersihan, aksesibilitas, serta fasilitas penunjang yang ramah anak.

Hasil audit ini nantinya akan menjadi dasar dalam penentuan ruang bermain yang layak mendapatkan Anugerah RBRA sebagai bentuk apresiasi bagi pemerintah daerah maupun pengelola ruang publik yang peduli terhadap pemenuhan hak anak.

“Kita akan bersama-sama menyepakati terkait proses audit dan pembahasan progres RBRA yang sesuai dengan persyaratan untuk diaudit. Semoga mendapatkan nilai yang maksimal dan Kota Jogja ditetapkan menjadi RBRA,” imbuhnya.

Selain itu, pada kegiatan ini juga dilakukan pemaparan pengisian Borang Penilaian Persyaratan dan Foto Beserta Keterangan (BPPFK) RBRA. Harapannya, RBA di Taman Pintar dan Gajahwong Edupark Jogja mendapatkan hasil nilai maksimal.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Jogja, Yunianto Dwisutono mengapresiasi penyelenggaraan Witness audit standarisasi dan sertifikasi RBRA dari Kementerian PPPA. Menurutnya, dengan adanya Witness Audit ini, akan melihat sejauh mana standar dan kriteria yang telah ditetapkan untuk dapat diterapkan dalam ruang bermain yang ada di Kota Jogja.

“Melalui proses ini kita dapat terus meningkatkan kualitas ruang-ruang bermain yang ada, agar anak-anak kita dapat tumbuh dengan maksimal, tanpa terbatas oleh kendala ruang dan fasilitas yang tidak memadai,” paparnya.

Ia berharap, destinasi wisata pendidikan di RBA Taman Pintar yang berupa science park dengan jumlah pengunjung mencapai lebih dari satu juta setiap tahunnya ini dapat terus memenuhi standar RBRA. Selain itu, RBA Gajahwong Edupark yang merupakan ruang terbuka hijau publik (RTHP) juga dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan masyarakat dengan konsep yang edukatif.

“Sehingga, memang konsep Taman Pintar dan RBA Gajahwong Edupark ini untuk membuat anak-anak bisa belajar sambil bermain, mengenal lingkungan sekitar, dan bersosialisasi dengan teman sebaya,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pakar Hukum Sebut Penegak Hukum Harus Kejar hingga Tuntas Pejabat yang Terlibat Judi Online

News
| Kamis, 21 November 2024, 19:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement