Advertisement
Tidak Ada Indikasi Pemungutan Suara Ulang di Kulonprogo, KPU Gelar Pleno Besok

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Bawaslu Kulonprogo mencatat dalam proses pemungutan hingga rekapitulasi suara di Bumi Binangun tidak ditemukan indikasi pemungutan suara ulang (PSU). Perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) juga belum ditemukan oleh lembaga pengawas Pemilu itu.
Dengan begitu proses Pilkada Kulonprogo sendiri tinggal menunggu rekapitulasi tingkat kabupaten dan sidang pleno yang akan diselenggarakan KPU pada Senin (2/12/2024) besok.
Advertisement
Ketua Divisi Penindakan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kulonprogo, Djoko Dwiyogo menilai selama proses pemungutan hingga rekap tidak ada pelanggaran yang ditemukannya.
Bawaslu Kulonprogo, jelas Djoko, hanya menemukan beberapa kekeliruan pencatatan saat rekap, itu pun bukan kesalahan fatal seperti berkaitan dengan jumlah suara. "Hanya seperti jumlah laki-laki dan perempuan dalam rekap tertukar, itu juga langsung diminta jajaran kami diperbaiki dan langsung diperbaiki juga," kata dia, Minggu (1/12/2024).
Aduan atau laporan ke Bawaslu Kulonprogo terkait dugaan pelanggaran, lanjut Djoko, juga tidak ada. Dia menilai penyelenggaraan Pilkada berjalan lancar dan sesuai aturan.
Djoko menjelaskan pihaknya juga selalu mengawasi setiap tahap dari TPS hingga kapanewon yang proses rekapnya sudah rampung. "Terkait dengan PHPU juga belum kami temukan indikasi, kami berharap tidak ada juga karena semuanya lancar," terangnya.
Indikasi tidak ada PHPU dalam Pilkada Kulonprogo, menurut Dojoko, lantaran para saksi dari tiap paslon menerima hasil rekap suara dari tingkat TPS hingga kapanewon. "Meski begitu kami tetap melakukan pengawasan terus termasuk saat rekap kabupaten dan plenonya," kata dia.
Pengawasan itu terutama menyasar rekomendasi-rekomendasi yang diberikan Bawaslu Kulonprogo saat rekap suara tingkat kapanewon. "Pandangan kelancaran penyelenggaraan Pilkada Kulonprogo tidak hanya datang dari kami tapi lembaga pemantau independen lainnya juga menyatakan begitu," ucap Djoko.
Ketua KPU Kulonprogo, Budi Priyana membenarkan belum ditemukannya indikasi PSU di wilayahnya. Hal itu disimpulkan dari proses rekapitulasi yang berjalan lancar dan saat ini seluruh kapanewon sudah menyerahkan hasilnya.
Budi menjelaskan lancarnya Pilkada Kulonprogo 2024 ini tidak lepas dari peran berbagai pihak yang sudah berpartisipasi seperti kepolisian, Pemkab Kulonprogo, dan masyarakat Bumi Binangun sendiri. "Pleno hasil dan rekapitulasi suara akan kami gelar besok Senin, selanjutnya diumumkan bersama," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Danantara Bidik Industri Media dan Hiburan untuk Tambah Penerimaan Negara
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Targetkan Bangun 120 Kilometer Jalan Desa Setiap Tahun
- Gunungkidul Raup Rp214 Juta dalam 2 Hari Kunjungan Wisatawan, Destinasi Pantai Tetap Jadi Favorit
- Catat! Ini Jalur Trans Jogja, Melewati Tempat Wisata, Rumah Sakit dan Kampus
- Di Kulonprogo, Ditemukan Banyak Calon Penerima BSU Rekeningnya Tidak Aktif
- Top Ten News Harianjogja.com Senin 30 Juni 2025: Kunjungan Wisatawan, Impor Sapi hingga Muhammadiyah Bencana Buka Bank Syariah
Advertisement
Advertisement