Advertisement
Pencarian Nelayan Hilang Kulonprogo Hari ke-5 Belum Ditemukan, Terkendala Cuaca

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO–Pencarian nelayan yang dilaporkan hilang sejak Sabtu (4/1/2025) di Pantai Congot, Kapanewon Temon belum menunjukan titik terang hingga Rabu (8/1/2025). Lima hari pencarian yang dilakukan tim gabungan juga tidak menunjukan tanda-tanda keberadaan korban.
Pakaian atau peralatan lain yang teridentifikasi milik nelayan yang hilang ini belum ditemukan hingga Rabu siang. Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Kulonprogo yang turut melakukan pencarian melakukan penyisiran dari Pantai Trisik, Kapanewon Galur hingga lokasi dilaporkannya menghilang.
Advertisement
Pencarian itu dilakukan lewat dua jalur yaitu darat dan laut. Satu perahu digunakan untuk menyisir lautan, total terdapat 43 personil SRI Kulonprogo yang bertugas. Cuaca yang hujan beberapa hari terakhir jadi tantangan pencarian.
Koordinator SRI Kulonprogo, Aris Widiatmoko menerangkan hujan deras juga sempat menghentikan timnya dalam melakukan pencarian. “Beberapa hari lalu hujan deras seharian jadi terpaksa pencarian dihentikan, sekarang cuaca berangsur lebih baik sehingga kami gencarkan lagi,” jelasnya.
Aris menerangkan ada berbagai kelompok yang tergabung dalam tim pencarian ini, dari relawan masyarakat hingga Basarnas Yogyakarta. “Nelayan di seluruh wilayah juga kami mintai keterangan, termasuk meminta untuk menginfokan jika melihat petunjuk atau korban yang hilang ini,” terangnya.
Sesuai standar pencarian yang ada, jelas Aris, maksimal waktu untuk mencari korban selama tujuh hari sejak dilaporkan hilang. “Kalau sesuai SOP tujuh hari, artinya maksimal Sabtu besok. Tapi karena kami sehari-hari juga bertugas di sepanjang pesisir pantai sehingga akan terus kami pantau juga,” ungkapnya.
SRI Kulonprogo dalam mengantisipasi kejadian serupa juga sudah berkoordinasi dengan nelayan-nelayan di wilayahnya untuk lebih hati-hati dan melengkapi peralatan keamanan saat melaut. “Imbuan sudah kami sampaikan agar keamanan ditingkatkan, seperti pastikan menggunakan pelampung saat melaut,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Ada Jalur Khusus SPMB SMP untuk Warga Kemantren Umbulharjo Jogja, Ini Kuota dan Jadwal Pengambilan Tokennya
- Diduga Selingkuh, Dukuh Jimatan di Kulonprogo Bersedia Melepas Jabatannya
- Menyambut Liburan Sekolah, Tempat Wisata di Sleman Wajib Pasang Daftar Harga Masuk dan Layanan
- Heboh Pungutan Paguyuban Orang Tua Siswa, SMPN 1 Piyungan Bantul Sebut Tidak Memaksa
- Warga Gedongkiwo Kota Jogja Olah Sampah Menggunakan Biopot
Advertisement
Advertisement