Advertisement
Paguyuban Lurah dan Pamong Gelar Musyawarah, Pejabat Bupati Minta Dana Desa Dimaksimalkan
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Paguyuban Lurah dan Pamong Kalurahan se-Kulonprogo, Bodronoyo menggelar musyawarah daerah yang dibuka Penjabat Bupati Kulonprogo, Srie Nurkyatsiwi pada Kamis (9/1/2025). Musyawarah ini diharapkan jadi forum untuk bersinergi mengelola dana desa agar pembangunan makin merata.
Siwi menyebut dana desa sudah cukup banyak digelontorkan ke pemerintah kalurahan sehingga perlu dimaksimalkan penggunanya untuk pembangunan. “Lurah dan pamong kalurahan sudah sepatutnya untuk benar-benar bertanggung jawab atas penyelenggaraan pemerintahan kelurahan masing-masing, terutama penggunaan keuangan bagi pembangunan,” jelasnya.
Advertisement
Pembangunan dengan dana desa itu, jelas Siwi, juga harus memprioritaskan dampaknya pada kesejahteraan masyarakat. “Pembangunan yang mensejahterakan ini bagian dari amanah dan tanggung jawab yang sudah diemban lurah dan pamong kalurahan,” kata dia.
Kebijakan yang dibikin lurah dan pamong lurah, lanjut Siwi, juga diminta untuk mentaati regulasi yang ada. “Regulasi yang ada ini wajib ditaati dan mesti jadi rujukan pedoman pembuatan sampai implementasi kebijakan yang ada di masing-masing kalurahan,” terangnya.
BACA JUGA: Penerapan Digitalisasi Dana Desa Cegah Penyelewengan Anggaran Desa
Tata kelola pemerintahan kalurahan yang tepat, menurut Siwi, bagian dari sinergi pembangunan yang mesti terus ditingkatkan. “Koordinasi juga mesti terus ditingkatkan, termasuk dengan Pemkab Kulonprogo agar pembangunan yang ada tepat sasaran dan menguntungkan masyarakat,” tuturnya.
Sementara ketua penyelenggara musyawarah, Indro Kurnianto menyampaikan agenda ini jadi yang kelima untuk Bodronoyo sejak dibentuk beberapa tahun silam. Tujuan musyawarhan ini untuk konsolidasi, menerima saran masukan dari seluruh anggota, laporan pertanggung jawaban pengurus Bodronoyo 2022-2024 serta pembentukan kepengurusan periode 2025-2028.
Indro yang juga Lurah Sogan, Kapanewon Wates ini menyebut musyawarah itu diikuti 87 Lurah ditambah perwakilan delapan paguyuban. Ia menegaskan komitmen organisasinya dalam mendukung pembangunan bersama Pemkab Kulonprogo. Lurah Sogan ini menyebut salah satu perhatian organisasinya itu adalah mendukung program Kabupaten Percontohan Anti Korupsi yang diikuti Pemkab Kulonprogo. “Kedepan akan semakin dikuatkan di tingkat kalurahan program itu."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Artis Raline Shah Dilantik Jadi Stafsus Kemitraan Global Menkomdigi, Ini Tugasnya
Advertisement
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Gunungkidul Bakal Maksimalkan Potensi Desa Wisata
- Wali Kota Jogja Terpilih Hasto Wardoyo Bakal Perbanyak Program RTLH
- Makan Bergizi Gratis di Kulonprogo Dimulai Besok, Serap Tenaga Kerja Lokal
- Lima Bangunan di Sleman Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya, Ini Daftarnya
- Pendaftaran PPPK Tahap II Diperpanjang hingga 15 Januari 2024, Pendaftar di Sleman Sudah Capai 2.100
Advertisement
Advertisement