Advertisement
Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Masih Menunggu Lokasi Dapur Pengolahan

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Program makan bergizi gratis di Gunungkidul belum bisa terlaksana. Hal ini dikarenakan masih menunggu kesiapan lokasi pengolahan makanan yang belum rampung dikerjakan.
Perwakilan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Gunungkidul, Hyndun Astry mengatakan, program makan bergizi gratis belum bisa terlaksana. Ia memerkirakan pelaksanaannya baru siap sekitar dua pekan ke depan.
Advertisement
Menurut dia, hingga sekarang masih dalam tahap persiapan. Salah satunya dengan menyiapkan lokasi dapur sehat untuk mengolah makanan yang disajikan ke para siswa.
“Masih proses sehingga program makan bergizi di Gunungkidul belum dijalankan,” kata Astry, Senin (13/1/2025).
BACA JUGA: Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di Sleman, Petugas SPPG Tidur di Dapur
Selain permasalahan penyiapan dapur sehat yang belum rampung, ia juga mengakui hingga sekarang juga masih melakukan validasi terhadap sasaran penerima makanan ini. “Masih didata dan divalidasi. Mulai dari sekolah hingga jumlah sasaran murid yang menerima makan bergizi gratis,” katanya.
Pernyataan senada diungkapkan oleh Komandan Kodim 0730/GK, Letkol Inf Roni Hermawan. Menurut dia, lokasi dapur sehat untuk mengolah makan bergizi gratis masih dalam tahap renovasi.
Oleh karena itu, program belum bisa dilaksanakan di Kabupaten Gunungkidul. “Mudah-mudahan cepat selesai sehingga program bisa dimulai,” katanya.
Menurut dia, lokasi dapur sehat ini bisa menyajikan 3.107 makan bergizi gratis. Adapun peruntukan tidak hanya untuk anak sekolah, tapi juga menyasar kepada ibu hamil.
“Untuk realisasinya juga masih menunggu distribusi sarana prasarana pendukung program yang berasal dari Pemerintah Pusat,” katanya.
Ditambahkan Roni, untuk sementara pendirian dapur sehat baru di satu lokasi. Kendati demikian, ia tidak menampik ke depannya bisa menambah lokasi pembuatan makanan untuk program makan bergizi gratis. “Kemungkinan nanti masih bisa bertambah sesuai dengan kebutuhan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Ndarboy Genk, NDX AKA, hingga GMLT Bakal Hibur Warga Bantul di Stadion Sultan Agung 4 Agustus 2025
- Mahfud MD Sebut Amnesti dan Abolisi Menunjukkan Kedua Kasus Kental Nuansa Politik
- DPRD Kulonprogo Dorong Pemkab Bangun Rumah Sakit Daerah di Wilayah Utara
- Siswa Kulonprogo yang Keracunan Setelah Menyantap MBG Masih Rawat Inap, Pemkab Tanggung Semua Biaya
- 14.792 Warga Sleman Dinonaktifkan Kepesertaannya dari PBI JKN
Advertisement
Advertisement