Advertisement
Siaga Darurat Bencana di Kota Jogja Diperpanjang, Warga Diimbau Waspada Genangan Air

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jogja kembali memperpanjang masa berlaku status siaga darurat bencana.
Semula, status siaga darurat bencana berlaku hingga akhir Desember 2024 kini diperpanjang hingga 28 Februari mendatang.
Advertisement
"Tertuang dalam Keputusan Walikota Jogja Nomor 493 Tahun 2024 yang berlaku hingga 28 Februari," ujar Ketua Tim Kerja Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Jogja Darmanto, Rabu (15/1/2025).
BPBD Kota Jogja terus mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada pada potensi bencana hidrometeorologi. Hujan deras menjadi potensi terjadinya berbagai bencana seperti banjir, tanah longsor, hingga pohon tumbang.
"Wilayah Kota Jogja berada dalam periode rawan bencana hidrometeorologi,” tuturnya.
Selain bencana hidrometeorologi, masyarakat juga diimbau mewaspadai ruas-ruas jalan yang menggenang. Genangan air yang tinggi bisa saja menyebabkan kerusakan pada kendaraan. Pengendara juga sulit melihat objek yang berada di jalan ketika jalanan tergenang air.
BACA JUGA: Pedagang Mulai Pindah ke Teras Malioboro 2, Fasilitas Lengkap Jadi Harapan Baru
Kabid Sumber Daya Air dan Drainase Dinas PUPKP Kota Jogja Rahmawan Kurniadi menyebut setidaknya ada belasan titik jalan di Kota Jogja yang rawan mengalami genangan saat hujan.
Di antaranya adalah Jalan Pramuka atau di Simpang Tegal Gendu, Jalan Atmosukarto Kotabaru, Jalan Ipda Tut Harsono atau sisi Timur Balai Kota Jogja, Jalan Parangtritis tepatnya depan Pasar Prawirotaman, dan Jalan Gondosuli Kelurahan Semaki. Lalu, ada juga di Jalan Trimo Kotabaru, Jalan Magelang Karangwaru dari batas Kota Jogja sampai Borobudur Plaza, hingga Jalan Sorogenen Kelurahan Sorosutan.
"Selain itu, ada juga Jalan Jogokaryan ke arah utara dan selatan, Jalan Batikan depan kampus UST ke selatan sampai simpang empat, Jalan Monginsidi Kelurahan Karangwaru, Jalan Mantrijeron, Jalan Secodiningratan Kelurahan Prawirodirjan, serta depan Jalan Bener Kelurahan Bener," ujar Rahmawan.
Dia memastikan beberapa jalan yang rawan menggenang itu akan mulai ditangani pada 2025 ini. “Untuk Jalan Parangtritis dan Jalan Trimo akan ditangani tahun 2025 ini,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mengamuk Sebelum Disembelih, Seekor Sapi Kurban Dievakuasi dari Sungai
Advertisement

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 7 Juni 2025: Kasus Cacing Hati Hewan Kurban hingga Keracunan Tongseng di Bantul
- Layanan Perpanjangan SIM di Jogja dan Sekitarnya Kembali Dibuka pada 10 Juni
- Viral Video Sapi dan Kambing Berdiri Lagi Seusai Disembelih, Warga Berlarian
- Sudah Cair! Ini Cara Cek Penerima Bantuan Subsidi Upah BSU BPJS Ketenagakerjaan
- Lapas Wirogunan Sembelih 2 Sapi dan 7 Ekor Kambing untuk Warga Binaan
Advertisement
Advertisement