Advertisement
PHRI Sebut Okupansi Hotel di Bantul Capai 80 Persen di Libur Panjang Isra Mikraj dan Imlek 2025
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Sebagian besar hotel-hotel di Bantul tingkat okupansi atau keterisian hunian menjelang long weeknd Hari Raya Isra Miraj dan Tahun Barui Imlek 2025 telah mencapai 80%. PHRI Bantul menilai tingginya okupansi hotel tersebut lantaran okupansi hotel-hotel yang ada di Kota Jogja telah penuh.
Ketua PHRI Bantul, Yohanes Hendra menuturkan mulai Rabu (22/1/2025) tingkat hunian hotel di Bantul mulai meningkat. Bahkan okupansi beberapa hotel telah mencapai 100% pada 25-27 Januari 2025. Beberapa hotel yang okupansinya telah mencapai 100% antara lain Ros-In Hotel Jogja, Grand Rohan Jogja, Little Tokyo dan Adinda Hotel.
Advertisement
"Beberapa villa di kawasan barat [Bantul] juga merangkak untuk full book, untuk liburan long weeknd ini semua bisa mencapai rata-rata 80%," katanya, Kamis (23/1/2025).
Sementara menurut Hendra, masih ada beberapa hotel yang okupansinya dibawah 80%, antara lain Hotel Gaharu. Dia pun berharap agar okupansi hotel di Bantul terus meningkat menjelang long weekend tersebut.
Dia menilai tingginya okupansi beberapa hotel di Bantul lantaran okupasi hotel di Kota Jogja telah penuh. Hendra menilai lantaran hotel di Kota Jogja telah penuh, maka wisatawan memilih menginap di hotel-hotel lain di sekitar Kota Jogja, termasuk wilayah Bantul. Hal ini menurutnya menyebabkan okupansi beberapa hotel di Bantul telah penuh.
"Ada 20 hotel yang saya hubungi, semuanya sudah full book. Kemungkinan [tingginya okupansi hotel di Bantul], karena efek tingkat okupansi yang tinggi di ring satu dan ring dua. Ini membuat efek yang cukup bagus terhadap akomodasi hotel di Bantul," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Janjikan Peluncuran Program Pemeriksaan Gratis Secepatnya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tujuh ASN Pemkab Sleman Kena Sanksi Disiplin
- Rencana Penataan GOR Kridosono dan Kawasan Kotabaru Masih Belum Jelas
- Jelang Porda 2025, KONI Sleman Digelontor Dana Rp12 Miliar
- Tuntut Penyelesaian Masalah Apartemen, Korban Malioboro Park View Mengadu ke DPRD DIY,
- Pelantikan Pejabat Fungsional, Kementerian Hukum DIY Optimalkan Pelayanan
Advertisement
Advertisement