Advertisement
Anggota DPRD DIY Raden Stevanus Soroti Delay Pesawat Menuju dan Keluar Yogyakarta

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Anggota DPRD DIY, Dr. Raden Stevanus Christian Handoko S.Kom., M.M., menyoroti permasalahan delay pesawat yang kerap terjadi pada penerbangan menuju Yogyakarta maupun keluar dari Yogyakarta.
Menurutnya, delay yang berkepanjangan ini tidak hanya merugikan penumpang, tetapi juga mengganggu ekosistem bisnis dan pariwisata yang menjadi keunggulan daerah ini.
Advertisement
"Kami menerima banyak keluhan dari wisatawan dan pelaku bisnis terkait delay pesawat yang sering terjadi. Ini sangat mengganggu, apalagi Jogja ini kan destinasi wisata yang mengandalkan kedatangan wisatawan melalui jalur udara," ujar Stevanus, Kamis (16/5/2024).
Stevanus menjelaskan, delay pesawat dapat menyebabkan wisatawan kehilangan waktu berharga untuk menikmati waktu liburan di Yogyakarta. Selain itu, delay juga dapat mengganggu jadwal penerbangan lanjutan dan menimbulkan ketidakpastian bagi pelaku bisnis yang bergantung pada mobilitas udara.
"Kami khawatir, jika masalah ini terus berlanjut, citra Yogyakarta sebagai destinasi wisata yang nyaman dan efisien akan terganggu. Ini tentu akan berdampak pada penurunan jumlah wisatawan dan pada akhirnya mempengaruhi perekonomian daerah," lanjutnya.
BACA JUGA: Efisiensi Anggaran, Pemkot Jogja Mulai Menghemat Listrik dan Air di Perkantoran
Oleh karena itu, Stevanus mendesak pihak terkait, seperti maskapai penerbangan, pengelola bandara, dan pemerintah daerah, untuk segera mencari solusi atas permasalahan delay pesawat ini. Ia berharap ada evaluasi menyeluruh terhadap penyebab delay dan upaya perbaikan yang komprehensif.
"Kami akan terus memantau perkembangan masalah ini dan mendorong agar ada tindakan nyata untuk mengatasi delay pesawat di Yogyakarta. Ini penting untuk menjaga keberlangsungan pariwisata dan perekonomian daerah," tegasnya.
Stevanus juga mengimbau kepada wisatawan dan pelaku bisnis untuk tetap tenang dan memahami bahwa delay pesawat adalah masalah yang kompleks. Namun, ia berjanji akan terus berupaya memperjuangkan hak-hak konsumen dan memastikan bahwa Yogyakarta tetap menjadi destinasi wisata yang menarik dan nyaman bagi semua orang. (Advetorial)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

19% Lahan di Jateng Belum Bersertifikat, Pemprov dan Kementerian ATR/BPN Siap Kolaborasi Sertifikasi Tanah Tak Bertuan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Okupansi Merosot, PHRI DIY Minta Relaksasi Pajak kepada Pemkot Jogja
- TASPEN Imbau Seluruh Peserta untuk Lindungi Data Pribadi
- Cek Lokasi Layanan Perpanjangan SIM di Gunungkidul, Kamis 17 April 2025
- Life Media Dukung Peringatan Hari Ulang Tahun ke-22 Perumda Aneka Usaha Kulon Progo
- Bawaslu Sleman Gunakan Dana Hibah Pemkab Sleman mencapai 88,86 Persen
Advertisement