Advertisement
Pemda DIY Minta Tenaga Honorer di Lingkungannya Jangan Gelisah Soal Efisiensi Anggaran

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Pemda DIY memastikan bahwa program efisiensi anggaran yang diinstruksikan Pemerintah Pusat tidak akan berdampak pada tenaga honorer di lingkungannya. Pemotongan anggaran pemerintahan sesuai dengan aturan itu hanya menyasar pada beberapa kegiatan yang sudah tertulis seperti diskusi atau FGD, perjalanan dinas, bantuan keuangan dan lainnya.
Sekda DIY, Beny Suharsono menyampaikan, pihaknya telah menyelesaikan proses pengangkatan tenaga honorer yang sebelumnya dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Advertisement
"Jadi teman-teman yang sebelumnya berseragam putih itu (honorer) telah kami selesaikan pengangkatannya sampai tahap kedua. Tahap pertama administrasi sudah selesai, tinggal tahap kedua yang sedang berlangsung," ujar Beny, Rabu (12/2/2025).
Dengan kebijakan ini, Pemda DIY nantinya akan memiliki tiga kategori manajemen sumber daya manusia, yakni Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), serta tenaga pendukung lainnya seperti tenaga kebersihan dan keamanan.
Selain menyelesaikan pengangkatan tenaga honorer, Pemda DIY juga tengah merapikan administrasi terkait tenaga kerja. Salah satu langkah yang dilakukan adalah mengevaluasi kebutuhan tenaga di beberapa sektor.
"Misalnya, di wilayah selatan ada Satlinmas Rescue Istimewa yang membutuhkan banyak personel. Kami evaluasi apakah benar-benar dibutuhkan sebanyak itu atau bisa dikurangi," jelasnya.
Evaluasi ini dilakukan sebagai bagian dari upaya efisiensi anggaran, tanpa mengganggu kinerja pelayanan publik.
Beny juga menambahkan bahwa pihaknya tengah mencermati laporan dari tiap instansi yang telah menyerahkan hasil dari kebijakan itu, sehingga ke depan akan diketahui berapa besar penghematan yang dilakukan setelah adanya pemangkasan biaya. "Kami berharap tidak ada kegelisahan di kalangan pegawai terkait dengan efisiensi anggaran," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
- DPRD dan Pemda DIY Sepakati Perubahan APBD 2025, Pendapatan dan Belanja Turun
Advertisement
Advertisement