Advertisement

Tim SAR di Pantai Gunungkidul Butuh Personel Tambahan dan Sarana Prasarana Pendukung untuk Operasional

David Kurniawan
Rabu, 12 Februari 2025 - 18:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Tim SAR di Pantai Gunungkidul Butuh Personel Tambahan dan Sarana Prasarana Pendukung untuk Operasional Bupati Gunungkidul, Sunaryanta saat memberikan pembinaan dan peningkatan kapasitas SDM kepada anggota Satlinmas Rescue Istimewa Gunungkidul. Rabu (12/2/2025).ist - pemkabgunungkidul

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah 2 di Pantai Baron, Marjono mengatakan, petugas keselamatan di kawasan Pantai masih butuh tambahan. Di sisi lain, juga membutuhkan tambahan peralatan untuk mendukung operasional dalam bertugas.

Dia menjelaskan, sistem kerja Satlinmas terbagi dalam dua jenis piket. Yakni piket harian di pos pantai dan piket malam yang dilakukan di Pos Induk Pantai Baron selama 24 jam.

Advertisement

“Saat akhir pekan atau musim liburan, seluruh personel dikerahkan untuk berjaga hingga pengunjung benar-benar habis dari kawasan pantai. Seharusnya bisa ada tambahan personel,” katanya saat menghadiri Pebinaan Peningkatan Kapasitas SDM bersama Bupati Gunungkidul, Rabu (12/2/2025).

BACA JUGA: Tim SAR Gabungan Masih Mencari Keberadaan Pemuda Asal Kota Jogja di Pantai Pandan Payung

Menurut dia, semakin berkembangnya sektor pariwisata di Gunungkidul, keberadaan Satlinmas Rescue Istimewa menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan wisatawan.

Marjono mengungkapkan, bahwa hingga saat ini, jumlah sarana dan prasarana masih terbatas. Satlinmas Rescue Istimewa Gunungkidul hanya memiliki tiga unit jetski, empat kapal jukung, serta beberapa unit ambulans. “Kami butuh tambahan seperti rambu-rambu permanen sebagai bentuk mitigasi terhadap potensi kecelakaan di Pantai,” katanya.

Dia menambahkan, upaya peningkatan kapasitas SDM, penyediaan sarana dan prasarana, serta kesadaran wisatawan dalam mengikuti aturan keselamatan akan menjadi faktor penting dalam mewujudkan target tersebut. “Harapannya tidak ada kecelakaan laut, tapi saat ada insiden tetap ada upaya penyelamatan,” katanya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gunungkidul, Edi Basuki, mengungkapkan bahwa saat ini jumlah anggota Satlinmas Rescue Istimewa Gunungkidul sebanyak 99 personel. Jumlah personel ini, harus bertugas menjaga keamanan di sepanjang garis pantai Gunungkidul sepanjang 72 kilometer.

Kunjungan wisata yang terus meningkat dan bertambahnya destinasi pantai yang dikunjungi, maka jumlah personel yang dimiliki sangat terbatas. “Personel Satlinmas Rescue bertugas selama 24 jam, tidak hanya dalam penyelamatan wisatawan tetapi juga dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya,” kata Edi.

BACA JUGA: Tim SAR Masih Sering Temukan Pengunjung Bermain di Area Berbahaya di Pantai Gunungkidul

Menurut dia, secara ideal jumlah personel SAR harus ditambah, meski hingga saat ini belum bisa dilakukan. Diharapkan dengan adanya peningkatkan kapasitas dan keterampilan maka dapat dimaksimalkan dalam upaya penjagaan.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, dalam kesempatan yang sama menekankan bahwa pekerjaan yang diemban oleh Satlinmas Rescue Istimewa memiliki risiko tinggi. Oleh sebab itu, setiap personel harus memiliki spesialisasi dalam bidang penyelamatan serta menjaga kondisi fisik yang prima.

“Pekerjaan ini penuh dengan tantangan dan risiko tinggi, sehingga semua personel wajib memiliki keterampilan khusus dalam penyelamatan. Kesehatan juga menjadi prioritas utama. Saya berpesan agar seluruh personel menjaga kondisi fisik agar selalu siap dalam kondisi darurat,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Perusahaan Indonesia dan Turki Sepakat Bangun Pabrik Drone

News
| Rabu, 12 Februari 2025, 18:57 WIB

Advertisement

alt

Iftar Menu Nusantara dan Timur Tengah di INNSiDE Yogyakarta, Mulai dari Rp155.000

Wisata
| Selasa, 11 Februari 2025, 19:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement