Advertisement
Pembangunan Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul Mencapai 70 Persen
![Pembangunan Dapur Umum untuk Makan Bergizi Gratis di Bantul Mencapai 70 Persen](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/17/1204429/dapur-mbg-bantul.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Kodim 0729/Bantul masih membangun dapur umum untuk program makan bergizi gratis (MBG). Hingga saat ini, pekerjaan konstruksi disebut tidak ada kendala.
Komandan Kodim 0729/Bantul Letkol Inf Muhidin mengaku pembangunan dapur umum tersebut mencapai 70% hingga Minggu (16/2/2025). Dengan progres tersebut pekerjaan konstruksi yang tengah dilakukan berupa pemasangan plavon, pemasangan keramik, dan pengecatan.
Advertisement
"Selama pelaksanaan pembangunan progres unit pelayanan gizi nasional berjalan dengan aman dan lancar," katanya, Senin (17/2/2025).
Dia mengaku agar pekerjaan konstruksi tersebut segera rampung, pihaknya meningkatkan kinerja tukang yang ada. Saat ini, tukang yang ada di sana mencapai 15 orang. Tukang yang ada bekerja tujuh hari dalam seminggu untuk memastikan pekerjaan tersebut rampung dapat dipercepat.
Sebelumnya, Kodim 079/Bantul menargetkan pembangunan dapur umum rampung pada pertengahan Februari 2025. Sementara Pengawas Dapur Umum, Kodim 079/Bantul, Peltu Edy Prasetyo mengaku pembangunan dapur umum tersebut akan rampung dalam waktu dekat.
BACA JUGA: KPK Disebut Periksa Hasto Kristiyanto Hari Ini, Tim Hukum Minta Ditunda
"Enggak sampai akhir Februari [2025] sudah rampung [pembangunan dapur umum]. Ini sudah finishing," katanya.
Saat ini menurutnya, pembangunan yang dilakukan hanya tinggal pengerjaan finishing tahap akhir. Sementara untuk atap, dinding, dan lantai gedung telah rampung.
Dia pun mengaku hari ini akan dilakukan rapat dengan pekerja konstruksi di sana. Dalam rapat tersebut akan dievaluasi lebih lanjut terkait pembangunan dapur umum tersebut dan upaya untuk meningkatkan efisiensi pekerjaan tersebut.
Dapur umum tersebut dibangun dengan ukuran 18x22 meter. Bangunan tersebut dilengkapi dengan beberapa ruangan untuk proses penyiapan bahan makanan, memasak, dan pengemasan makanan. Dapur umum tersebut juga dilengkapi dengan instalasi pengolahan limbah sisa makanan. Sehingga Edi memastikan sisa makanan hasil olahan tersebut tidak akan mencemari lingkungan sekitar.
Nantinya, dapur umum tersebut ditargetkan mampu memenuhi kebutuhan paket makan bergizi gratis untuk 3.000 orang pelajar di Kapanewon Sanden.
Di sana telah dipetakan sasaran penerima paket makan bergizi gratis tersebut mulai dari tingkat Paud, TK, SD, SMP dan SMA yang berjarak 2 meter dari lokasi dapur umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2025/02/20/1204875/hasto-kristiyanto-ditahan-kpk.jpg)
Hasto Kristiyanto Pakai Rompi Oranye KPK, Ini Lokasi Penahanannya
Advertisement
Menyelami Hubungan Manusia dengan Alam lewat Lukisan, Garrya Bianti Hadirkan Pameran Back to Nature
Advertisement
Berita Populer
- Titiek Soeharto Tinjau Harga Komoditas Jelang Ramadan di Pasar Beringharjo
- Tak Lagi Jadi Bupati Sleman, Ini Kegiatan yang Bakal Digeluti Kustini
- Selamat Bekerja Agung-Ambar
- Setahun Kepemimpinan Ir. Srie Nurkyatsiwi, MMA, Torehkan Berbagai Prestasi dan Kemajuan Pembangunan
- Maturnuwun Ibu Siwi, Sugeng Makarya Bapak Agung-Ambar
Advertisement
Advertisement