Advertisement

Pasar Kluwih di Panembahan Jogja Kini Lebih Nyaman dan Modern

Lugas Subarkah
Kamis, 20 Maret 2025 - 17:27 WIB
Maya Herawati
Pasar Kluwih di Panembahan Jogja Kini Lebih Nyaman dan Modern Sejumlah pedagang berfoto di Pasar Kluwih pasca revitalisasi, belum lama ini. - ist Pemkot Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pasar Kluwih yang berlokasi di Jalan Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kemantren Kraton, Jogja, telah selesai dibangun. Revitalisasi ini membuat Pasar Kluwih lebih nyaman dan modern dengan menerapkan e-retribusi.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Jogja, Veronica Ambar Ismuwardani, menjelaskan proses revitalisasi pasar sudah dimulai pada bulan Agustus hingga November 2024. Proyek revitalisasi ini dibiayai oleh APBD Tahun 2024 sebesar Rp1,3 Miliar.

Advertisement

Revitalisasi pasar tersebut bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan memberikan fasilitas bagi para pedagang serta masyarakat sekitar, sekaligus memperkuat fungsi pasar sebagai pusat perekonomian lokal. 

"Proyek ini merupakan hasil dari usulan masyarakat sekitar yang menginginkan pasar yang lebih layak. Dengan selesainya revitalisasi ini, pasar kini dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti area parkir yang lebih luas, toilet pria dan wanita, kamar mandi ramah difabel, kantor pengelola, ruang dagang yang tertata rapi, serta penerangan yang memadai," ujarnya, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Ini Daftar Pasal yang Berubah dalam UU TNI Terbaru

Selain itu, fasilitas lainnya yang telah disediakan meliputi lahan dasaran bagi pedagang, Saluran Air Limbah (SAL), area parkir yang lebih luas, gazebo untuk tempat istirahat pengunjung, toilet yang ramah difabel, serta jalur yang nyaman untuk berbelanja.

Pihaknya menjelaskan, ada dua zona utama yang ada di Pasar Kluwih, dengan luas lapak 2,4 meter. Dua zona tersebut di antaranya zona basah yang menjual daging, sayuran, dan buah-buahan. Selanjutnya, ada zona kering yang menjual jajanan pasar, sembako, dan pakaian. 

"Proses penataan pedagang, termasuk sosialisasi, pengundian lotre, dan pendaftaran, telah dilaksanakan sepanjang bulan Januari 2025. Kami juga membantu para pedagang memiliki Nomor Induk Berusaha [NIB] untuk memastikan data yang akurat dan transparansi dalam pengelolaan pasar," ujarnya.

Pasar Kluwih saat ini juga menggunakan sistem pembayaran e-retribusi, di mana pedagang menggunakan metode scan untuk membayar retribusi secara non-tunai melalui rekening BPD DIY yang telah dibuka. "Untuk mendukung sistem ini, 33 pedagang juga telah menerima Kartu Bukti Pedagang [KBP]," katanya.

Dengan revitalisasi ini, diharapkan Pasar Kluwih mampu menjadi pusat perekonomian yang tidak hanya memenuhi kebutuhan masyarakat, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Jogja, Sugeng Purwanto mengungkapkan, bahwa revitalisasi Pasar Kluwih merupakan wujud perhatian Pemerintah Kota Jogja terhadap pengembangan pasar rakyat. Langkah tersebut dilakukan untuk meningkatkan daya saing pasar tradisional di Kota Jogja.

“Dengan menyediakan fasilitas yang lebih baik bagi pedagang dan masyarakat. Dengan sarana dan prasarana yang telah diperbarui, kami berharap revitalisasi ini dapat meningkatkan omzet para pedagang dan menarik lebih banyak pengunjung," katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

24 Aset Terkait Kasus LPEI Disita Oleh KPK

News
| Jum'at, 21 Maret 2025, 04:27 WIB

Advertisement

alt

Menikmati Keindahan Danau Baikal di Siberia Tenggara, Tertua di Bumi Berusia 25 Juta Tahun

Wisata
| Rabu, 19 Maret 2025, 21:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement