Advertisement
BMKG Catat Kekuatan Gempa Bumi di Bawean Pagi Ini 4,5 Magnitudo, Belum Ada Laporan Kerusakan

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Bawean Gresik Jawa Timur pada Selasa (10/6/2025) pukul 06.15.07 WIB. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo M4,5.
Kepala Stageof Sleman BMKG DIY Ardhianto Septiadhi menjelaskan bahwa episenter gemp abumi terletak pada koordinat 5.84° LS; 112.24° BT tepatnya di laut pada jarak 36 km arah Barat Bawean, Gresik dengan kedalaman 5 Km.
Advertisement
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif," katanya, Selasa (10/6/2025)
Meski berskala 4,5 magnitudo, guncangan gempa bumi di Bawean tersebut hanya sedikit orang yang merasakan. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.
"Hingga hari Selasa, 10 Juni 2025 pukul 06.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum ada aktivitas gempabumi susulan (aftershock)," katanya.
BMKG menghimbau agar masyarakat tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. "Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Dapat Amnesti dari Presiden Prabowo, Hasto Kristiyanto Terpantau Sempat Keluar dari Rumah Tahanan KPK
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Viral Restoran Kena Royalti Saat Memutar Musik, PHRI Jogja Ingatkan Hindari Pelanggaran Hukum
- Tunggu Pencairan Modal, Koperasi Merah Putih di Bangunharjo Bantul Belum Beroperasi
- Cuaca Ekstrem, Nelayan di Bantul Kesulitan Melaut
- Kasus Mafia Tanah Kas Desa untuk Uruk Tol Jogja-Solo dengan Terpidana Lurah Sampang Gedangsari, JPU Ajukan Kasasi
- Dirtek PSS Pieter Huistra Pasang GPS di Tubuh Pemain Saat Latihan, Lacak Topspeed hingga Heatmap Pemain
Advertisement
Advertisement