Advertisement

6 Faktor Penyebab Kemiskinan di DIY Versi BPS

Abdul Hamied Razak
Sabtu, 26 Juli 2025 - 15:17 WIB
Abdul Hamied Razak
6 Faktor Penyebab Kemiskinan di DIY Versi BPS Foto Ilustrasi. - Ist/Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Badan Pusat Statistik (BPS) merilis jumlah penduduk miskin di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami penurunan pada Maret 2025 dibandingkan September 2024. Ada sejumlah faktor yang memengaruhi terhadap tingkat kemiskinan di DIY.

Berdasarkan data BPS terkait Profil Kemiskinan terbaru di DIY 2025, jumlah penduduk miskin pada Maret 2025 sebanyak 425,82 ribu orang dan berkurang 4,7 ribu orang terhadap September 2024.

Advertisement

BACA JUGA: Jumlah Penduduk Miskin Wilayah Perkotaan di DIY Tiga Kali Lipat Dibandingkan Daerah Pedesaan

BPS DIY mencatat ada beberapa faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan selama periode September 2024–Maret 2025 antara lain adalah:

1. Pertumbuhan ekonomi D.I. Yogyakarta pada triwulan I-2025 terhadap triwulan I-2024 sebesar 5,11 persen (y-on-y). Ekonomi D.I. Yogyakarta tumbuh positif dan merupakan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Pulau Jawa.

2. Pada Februari 2025 terjadi deflasi sebesar 0,30 persen (y-on-y).

3. Nilai Tukar Petani (NTP) pada Februari 2025 sebesar 106,14 persen yang menunjukkan indeks harga yang diterima oleh petani lebih tinggi dibandingkan indeks harga yang dibayar oleh petani.

4. Pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 4,80 persen pada Triwulan 1-2025 (y-on-y).

5. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Februari 2025 sebesar 3,18 persen menunjukkan adanya penurunan sebesar 0,06 persen poin dibandingkan Februari 2024 (3,24 persen). Penurunan TPT terjadi di perkotaan sebesar 0,09 persen poin dan di perdesaan sebesar 0,03 persen poin.

6. Berbagai program bantuan sosial telah dikucurkan oleh Pemerintah Pusat selama periode Januari-Maret 2025, antara lain Bantuan Pangan Beras, BPNT, PKH, PIP, MBG, dan BLT Dana Desa. Berbagai program pengentasan kemiskinan juga dikucurkan oleh Pemerintah Daerah D.I. Yogyakarta, seperti Jaminan Sosial Lanjut Usia/JSLU dll.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Respons PM Malaysia Anwar Ibrahim yang Dituntut Ribuan Orang untuk Mundur dari Jabatan

News
| Minggu, 27 Juli 2025, 14:47 WIB

Advertisement

alt

Agenda Wisata di Jogja Pekan Ini, 26-31 Juli 2025, Bantul Creative Expo, Jogja International Kite Festival hingga Tour de Merapi 2025

Wisata
| Sabtu, 26 Juli 2025, 05:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement