Advertisement

Asrama Haji Kulonprogo Ditinjau Komisi VIII DPR RI, Ini Catatannya

Khairul Ma'arif
Kamis, 27 November 2025 - 09:57 WIB
Sunartono
Asrama Haji Kulonprogo Ditinjau Komisi VIII DPR RI, Ini Catatannya Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VIII DPR RI ke Novotel dan Hotel Ibiz diawali dengan dialog, Rabu (26/11/2025). Ketua Rombongan Komisi VIII DPR RI, Ansory Siregar (batik biru berpeci) yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VIII memimpin dialog. Termasuk pengecekan kamar yang dijadikan asrama para jemaah. Harian Jogja - Khairul Ma'arif.

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Komisi VIII DPR RI melakukan kunjungan kerja spesifik ke Novotel dan Hotel Ibiz, Rabu (26/11/2025) yang dijadikan asrama embarkasi haji Kulonprogo untuk 2026 nanti.

Agenda dimulai dengan dialog antara Komisi VIII DPR RI dengan stakeholder terkait embarkasi haji Kulonprogo. Dilanjutkan dengan peninjauan fasilitas yang digunakan para jemaah nantinya termasuk pengecekan kamar tidur.

Advertisement

Rombongan Komisi VIII DPR RI berjumlah 11 orang yang dipimpin, Ansory Siregar. Sejumlah masukan diberikan agar pelayanan kepada jemaah haji tahun depan dapat berjalan lancar dan kondusif tanpa kendala berarti. Anggota Komisi VIII DPR RI, Ina Ammania mengatakan, harus ada sosialisasi penggunaan kran, toilet dan kloset bagi para jemaah.

Menurutnya itu penting karena jangan sampai jemaah tidak mengetahuinya apalagi di Kulonprogo asramanya berbasis hotel. "Jangan sampai tidak mengerti, misalnya air panas, apabila tidak mengerti penggunaannya akan menjadi musibah," katanya, Rabu (26/11/2025).

Selain itu, Ina juga mengingatkan soal perparkiran hotel yang dijadikan asrama. Parkirnya yang terbatas harus diketahui jemaah dan para keluarganya. Dia menyarankan agar disediakan ruang terbuka. "Untuk parkir supaya diberikan ruang sendiri agar tidak mengganggu masyarakat di sini," ucapnya.

"Karena kan berbasis hotel tidak dipersiapkan untuk banyak mobil yang parkir. Sedangkan biasanya satu jemaah haji yang mengantar banyak," lanjut Ina.

Dia menilai, persoalan perparkiran harus dipikirkan dan dikonsep matang agar tidak membeludak antrean kendaraan. Fasilitas untuk parkir kendaraan ini yang harus diperbarui nantinya dan daya tampungnya harus dipikirkan. Terkait kamar yang akan dijadikan asrama para jemaah dinilainya sudah cukup memadai.

"Satu kamar untuk tiga jemaah saya kira masih ideal kecuali untuk empat hingga lima orang sudah tidak ideal," ujar Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini.

Ina menekankan, embarkasi haji Kulonprogo ini harus mengingatkan para jemaah haji terkait barang bawaan. Pasalnya, barang bawaan selalu menjadi penghalang atau kendala ketika di Arab Saudi. Menurutnya, saat di embarkasi haji Kulonprogo para jemaah harus disosialisasikan untuk barang bawaan yang boleh dibawa saja.

Untuk barang bawaan yang memang tidak diperkenankan dibawa jangan memaksa dimasukkan ke koper. "Sosialisasi dan penyuluhan harus diberikan di embarkasi agar tidak terkendala di bea cukainya," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ansory Siregar menambahkan, dari pemantauannya di lokasi dinilainya sudah cukup memadai dan siap sebagai asrama para jemaah nantinya di 2026. Namun, memang persiapan secara berkala akan terus dilakukan pengecekan dari Komisi VIII DPR RI. Tujuannya tentu agar tidak ada kekurangan dalam pelayanan jemaah haji karena embarkasi Kulonprogo ini baru pertama kali beroperasi.

"Alhamdulilah secara persiapan sudah cukup. Namun nanti juga barangkali bisa saja sebulan sebelum pemberangkatan akan kita cek lagi," ujarnya.

Ansory mengaku, embarkasi berbasis hotel yang pertama di Indonesia ini tentunya menjadi tantangan tersendiri. Kendati begitu dia berharap, agar pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik dan pelayanan kepada jemaah haji tanpa kendala berarti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Kebakaran Hebat Hong Kong: 36 Tewas, 279 Masih Hilang

Kebakaran Hebat Hong Kong: 36 Tewas, 279 Masih Hilang

News
| Kamis, 27 November 2025, 09:47 WIB

Advertisement

Selandia Baru Bangun Wisata Alam yang Sehat dan Inklusif

Selandia Baru Bangun Wisata Alam yang Sehat dan Inklusif

Wisata
| Rabu, 26 November 2025, 16:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement