Advertisement

Pelajar Asal Bogor Tewas Tenggelam di Kolam Renang Hotel Sleman

Irwan A Syambudi
Rabu, 11 April 2018 - 16:17 WIB
Kusnul Isti Qomah
Pelajar Asal Bogor Tewas Tenggelam di Kolam Renang Hotel Sleman Kolam renang lokasi tenggelamnya siswa di sebuah hotel di Jalan Laksda Adisucipto, Rabu (11/4/2018). (JIBI - Irwan A. Syambudi)

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN-Salah seorang pelajar asal Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat tewas tenggelam di sebuah kolam renang hotel tempatnya menginap di Jalan Laksda Adisucipto, Caturtunggal, Depok, pada Rabu (11/4/2018) pagi.

Kapolsek Depok Barat Kompol Sukirin Haryanto mengatakan, identitas seorang yang tewas tenggelam di sebuah hotel adalah Muhammad Raiyhan Asyidiq, pelajar dari SMP Citranusa Cibinong yang sedang berlibur di DIY. Kronologi tewasnya pelajar berumur 14 tahun ini bermula saat ia bersama dengan sekitar 19 temannya berenang di kolam renang hotel, sekitar pukul 06.00 WIB.

Advertisement

“Selesai renang rombongan kembali ke kamar untuk ganti baju karena akan melanjutkan perjalanan wisata kembali, sedangkan untuk korban tinggal di tempat untuk istirahat terlebih dahulu di pinggir kolam renang. Selanjutnya korban renang sendiri,” kata dia, Rabu.

Namun setelah beberapa lama korban tidak lekas kembali ke kamar, teman serta seluruh rombongan mencari korban tetapi tidak ketemu. Baru kemudian sekitar pukul 07.30 WIB korban ditemukan seorang petugas hotel yang sedang bersih-berih di sekitar kolam renang melihat seorang yang tenggelam di dasar kolam. Setelah diangkat ternyata benar itu merupakan korban.

“Bukan mengapung tapi berada di dasar kolam. Kolamnya paling dangkal satu meter dan paling dalam tiga meter. Dia [korban] berada di kedalaman tiga meter,” kata dia.

Lanjutnya lagi, dalam pemeriksaan luar tidak ada tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Penyebab kematian pun kini masih didalami dan jasad korban masih dilakukan pemeriksaan di RS Bhayangkara.

Sementara itu, Sales Marketing Manajer Hotel Ema Santi mengatakan, sebelumnya rombongan datang ke hotel pada Selasa (10/4/2018) sekitar pukul 19.00 WIB. Rombongan diakuinya tidak menyampaikan pemberitahuan jika akan ada agenda renang di hotel.

“Biasanya kalau ada agenda renang kami akan siapkan petugas yang akan berjaga di kolam renang. Ini renangnya atas inisiatif anak-anak sendiri,” kata dia.

Ketua Rombongan yang mendampingi para pelajar SMP Citranusa Teddy mengatakan rombongan yang mengendarai tiga bus dari Cibinong itu mulanya akan berkunjung ke Keraton Yogyakarta pada Rabu pagi. Namun, karena adanya kejadian ini maka seluruh rencana kunjungan dibatalkan.

“Otomatis semuanya off. Ini nanti kami mau ke Klaten karena jenazah korban akan dibawa ke rumah saudaranya yang ada di Klaten,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Setelah Lima Hari, 2 Wisatawan yang Berenang di Zona Hahaya Pangandaran Ditemukan Tewas

News
| Rabu, 24 April 2024, 20:07 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement