Advertisement
Diwarnai Penolakan, Belasan Rumah di Lahan Bandara Kulonprogo Sudah Roboh
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-Belasan unit rumah dari total puluhan rumah warga penolak yang masih berdiri di atas izin penetapan lokasi (IPL) New Yogyakarta International Airport (NYIA) telah dirobohkan hingga Kamis (19/7/2018) sekitar pukul 12.00 WIB.
Communication & Legal Section Head AP I Bandara Adisutjipto, Liza Anindya Rahmadiani menyebutkan rumah tersebut rinciannya dari tim 1 berhasil mengosongkan, merelokasi dan merobohkan lima unit rumah, tim 2 merelokasi warga dari 4 rumah, tim 3 berhasil merobohkan 3 rumah 1 gudang, dan tim 4 merobohkan 4 unit rumah.
Advertisement
"Beberapa sudah kosong [tidak lagi dihuni], misalnya seperti dua rumah yang dirobohkan oleh tim 2," ujar Liza, di lokasi.
Perlawanan warga penolak masih terlihat, misalnya saja Wagirah yang melemparkan garam ke para relawan dan aparat yang hendak merobohkan rumahnya.
"Kalian ini pengkhianat rakyat," ujarnya sambil kemudian mengambil tanah dan melemparkannya ke arah aparat.
Sejumlah relawan mengambil barang-barang di rumahnya, selanjutnya merobohkannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Video Viral Balon Udara Mendarat di Landasan Pacu Bandara YIA Kulonprogo Jogja
- 10 Ucapan Hari Kartini 2024 yang Penuh Makna dan Menebarkan Inspirasi
- BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran
- Relawan Yuni-Dedy 2015 Kumpul Lagi di Kedawung Sragen, Persiapan Jelang Pilkada
Berita Pilihan
Advertisement
Pelajar Meninggal saat Seleksi Paskibra Sempat Alami Kejang dan Mulut Keluar Busa
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
- Duh, Desentralisasi Sampah DIY Mundur Lagi Menjadi Mei 2024
Advertisement
Advertisement