Advertisement
Liburan Natal dan Tahun Baru Sejumlah Harga Kebutuhan Pokok di Gunungkidul Naik
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Selama libur Natal dan Tahun Baru 2019 sejumlah harga kebutuhan pokok dinilai meningkat. Hal tersebut dikarenakan pengaruh kebutuhan masyarakat yang meningkat sementara stok yang terbatas.
Kepala Seksi Distribusi dan Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunungkidul, Sigit Haryanto mengatakan kenaikan pengaruh karena adanya permintaan pasar yang banyak, sedangkan stok dipedagang berkurang.
Advertisement
“Stoknya terbatas karena, dari petani dan pedagang juga terbatas. Beberapa sayuran naik karena petani beralih ke tanaman pangan, karena pergantian musim dari musim kemarau ke musim hujan,” ujar Sigit, Rabu (2/1/2018).
Beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan seperti daging ayam broiler saat ini menyentuh angka Rp37.000/kg sebelumnya Rp35.000/kg. Telur ayam broiler juga sempat mengalami kenaikan mencapai Rp26.000/kg, namun kini turun menjadi Rp24.000/kg.
Kemudian pada sektor sayur-sayuran juga mengalami kenaikan seperti tomat merah yang sebelumnya Rp7.300/kg menjadi Rp10.000/kg, kemudian tomat hijau yang sebelumnya Rp6.600/kg menjadi Rp8.500/kg. Kol/kobis dari sebelumnya Rp7.600/kg menjadi Rp9.500/kg.
“Bawang merah juga signifikan naiknya, sebelumnya Rp28.000/kg saat ini menjadi Rp35.000/kg. Namun untuk beberapa komoditas yang sempat naik, ada yang mulai turun,” ujar Sigit.
Menurut Sigit kenaikan saat musim-musim libur merupakan hal yang biasa terjadi. Beberapa waktu lalu juga dilakukan pemantauan bersama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk mencegah kenaikan yang signifikan.
Salah seorang pedagang di Pasar Playen, Sudiyem membenarkan adanya kenaikan sejumlah harga kebutuhan pokok selama libur Natal dan Tahun Baru 2019 ini.
“Memang mulai naik beberapa kebutuhan pokok. Stoknya sedikit, yang pada mengantar dagangan ke pasar berkurang kalau liburan seperti ini, sementara yang beli tetap banyak,” kata Sudiyem.
Sudiyem mengungkapkan rata-rata kenaikan pada sayur-sayuran naik dikisaran Rp2.000/kg. Selain itu harga semua jenis cabai dan ayam dikatakannya juga mengalami kenaikan, begitupula harga telur.
“Kalau ayam naik, harga telur juga naik biasanya. Selain itu kalau telur dipengaruhi saat pembagian PKH [Program Keluarga Harapan] seperti ini permintaan banyak, jadi harga naik,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA dan Sekitarnya, Rabu 1 Mei 2024
- Rute Bus Trans Jogja ke Malioboro, Prambanan dan Tugu Jogja, Jangan Salah Pilih
- Top 7 News Harian Jogja Rabu 1 Mei 2024, Mekanisme Bansos Jelang Pilkada Bakal Diatur hingga Hasil Semifinal Piala Asia
- Tim Penyidik Kejati DIY Sita Sejumlah Barang Terkait Dugaan Korupsi di PT Taru Martani Jogja
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
Advertisement
Advertisement