Advertisement
Iiih! Embung Tambakboyo Jadi Tempat Mesum
Advertisement
[caption id="attachment_400355" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/04/25/iiih-embung-tambakboyo-jadi-tempat-mesum-400351/embung-tambakboyo-joko-nugroho" rel="attachment wp-att-400355">http://images.harianjogja.com/2013/04/Embung-Tambakboyo-Joko-Nugroho-370x277.jpg" alt="" width="370" height="277" /> Foto Embung Tambakboyo
JIBI/Harian Jogja/Joko Nugroho[/caption]
SLEMAN-Kawasan wisata Embung Tambakboyo, Kecamatan Depok, Sleman sering dijadikan sebagai tempat mesum. Kegiatan ini biasanya dilakukan pada malam hari ketika pedagang yang biasanya mangkal di sana pulang.
Advertisement
Salah satu pedagang di sudut Utara Embung Tambakboyo, Triyono mengatakan masih menyimpan selembar STNK motor Yamaha Mio berisinial P.
Pemilik ini seorang warga asal Mulungan Wetan, Sendangadi, Mlati, Sleman yang tertangkap basah berbuat mesum di tempat itu.
“Minggu ini saya memergoki tiga pasangan yang lagi 'main', dia masih sekolah. Kami lantas menahan identitasnya dan memanggil orangtuanya. Tapi masih ada satu yang belum diambil STNK-nya,” kata Triyono di dekat Embung Tambakboyo, Kamis (25/4).
Triyono menjelaskan, siasanya para pelaku mesum datang malam hari. Mereka biasanya memilih lokasi-lokasi yang tersembunyi dan berada di setiap pojok embung.
Bahkan ada juga yang berani memakai warung yang sudah tutup karena berjualan siang hari saja.
“Sering kami memergoki mereka 'bergituan' di kebun-kebun yang berada tidak jauh dari warung-warung itu. Biasanya hanya beralaskan tikar,” jelas Triyono.
Triyono mengaku bukan hanya untuk berbuat mesum, Embung Tambakboyo juga sering dijadikan tempat persembunyian pelajar yang bolos sekolah. Sebagian besar mereka masih mengenakan seragam putih-biru.
“Kalau yang satu ini memagn sering ada patroli tapi mereka dengan gampangnya kabur. Di sini banyak jalan tikus yang bisa digunakan siswa untuk melarikan diri,” jelas Triyono.
Kepala Seksi Operasional Trantip Satpol PP Sleman, Setiharno mengaku sering mendapatkan laporan indikasi perbuatan mesum tersebut. Untuk itu pihaknya selalu melakukan patroli rutin untuk mencegah perbuatan mesum ditempat umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Mencicipi Jaja Bendu dan Lawar Klungah, Ikon Kuliner Jembrana
Advertisement
Berita Populer
- Lumbung Mataraman DIY Pasok Bahan MBG dari Petani Lokal
- Gunungkidul Pusatkan Perayaan Tahun Baru 2026 di Pantai Sepanjang
- Arus Kendaraan Masuk DIY Meningkat Jelang Libur Nataru
- 140 Pelajar Kulonprogo Deklarasi Anti Judi Online dan Radikalisme
- Jadwal KRL Jogja-Solo Rabu 24 Desember 2025 dari Pagi hingga Malam
Advertisement
Advertisement





