Advertisement
DPRD Kulonprogo Kunker ke Jawa Barat

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Senada dengan http://www.harianjogja.com/baca/2014/02/19/bandara-adisutjipto-dibuka-anggota-dprd-bantul-langsung-berangkat-kunker-490853" target="_blank">DPRD Bantul dan Gunungkidul yang plesir di saat abu vulkanik masih jadi masalah masyarakat, DPRD Kulonprogo juga melawat ke Jawa Barat, tepatnya ke Kabupaten Kuningan dan Tasikmalaya.
Suasana gedung DPRD Kulonprogo, Kamis (20/2/2014) tampak sepi dan nyaris tidak terlihat seorang pun anggota dewan yang berada di kantor.
Advertisement
Sekretatis DPRD Kulonprogo, Kris Sutanto, membenarkan sejak Rabu (19/2/2014) anggota dewan melaksanakan studi banding ke Jawa Barat.
Menurut Kris, kepergian para anggota dewan terbagi dalam dua kelompok, yakni Komisi I dan II ke Kuningan, sementara Komisi III dan IV ke Tasikmalaya.
“Komisi I dan II sudah berangkat, Rabu [19/2/2014] sore, sedangkan komisi III dan IV akan berangkat Kamis sore,” urainya.
Menurutnya, tujuan studi banding ke Jawa Barat terkait dengan pengawasan bidang pemerintahan, perekonomian, pembangunan dan kesejahteraan rakyat, sesuai dengan bidang yang ditangani tiap komisi.
“Sasaran spesifiknya saya tidak tahu, namun dalam surat yang didokumentasikan tercantum seperti itu,” ungkapnya.
Wakil Ketua Komisi III, Hamam Cahyadi, mengaku tidak tahu menahu dengan rencana kunker karena ia pun tidak ikut dalam kegiatan tersebut. “Katanya agendanya kerjasama antar lembaga selama dua hari, tetapi saya tidak berangkat, dan saya juga tidak tahu siapa saja yang berangkat,” jelasnya.
Hamam menolak berkomentar lebih banyak karena merasa tidak tahu pasti keadaan dari kunker dewan. Saat dihubungi wartawan ia sedang berada di DPW PKS DIY untuk mengikuti rapat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement