Advertisement
ULANG TAHUN SULTAN : Berharap Rakyat Jogja Sejahtera

Advertisement
Raja Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X genap berusia 68 tahun pada Rabu (2/4). Tidak ada perayaan spesial di hari spesial Gubernur DIY tersebut. Berikut laporan wartawan Harian Jogja, Andreas Tri Pamungkas & David Kurniawan.
Tak ada perbedaan aktivitas di Kantor Kepatihan, tempat Sultan berkantor. Semua pegawai beraktivitas seperti seperti biasa. Padahal, Rabu merupakan hari ulang tahun Gubernur DIY Sri Sultan HB X ke-68.
Seperti hari biasa lainnya, Sultan juga menerima kunjungan dari sejumlah tamu.
Advertisement
BACA JUGA: TelkomClick 2023: Kesiapan Kerja Karyawan dalam Sukseskan Strategi Five Bold Moves di Tahun 2023
KPH Yudanegara yang masih berada di Kraton Kilen sejak kelahiran putri pertamanya Raden Ajeng Nisaka Irdina Yudanagera mengatakan tidak ada perayaan khusus dalam ulang tahun Sultan.
“Dirayakan di rumah dengan keluarga,” katanya.
Jamuan makan malam, menurut dia, tidak hanya dihadiri keluarga, tapi turut diundang pula beberapa kawan dekat Sultan. Hanya Ubay, sapaan akrabnya tidak merinci siapa tamu-tamu yang diundang tersebut.
Senada disampaikan adik Sultan, GBPH Yudhaningrat. Gusti Yudha mengatakan tidak ada perayaan besar-besaran terkait hal itu.
"Ya kami hanya dipanggil untuk datang ke Kraton, untuk pastinya acara itu saya juga belum mengetahuinya," katanya.
Meski demikian, kata dia, acara ini hanya bersifat keluarga dan tidak melibatkan orang banyak. "Ini untuk keluarga dan tidak ada perayaan yang melibatkan orang banyak," ungkapnya.
Dia berharap dengan bertambahnya usia, Sultan terus diberikan kesehatan sehingga sebagai seorang pemimpin bisa melakukannya dengan baik.
"Semoga limpahan berkah dan rahmat dari Allah SWT selalu terlimpah kepada Sultan, sehingga dalam memimpin di DIY bisa berjalan dengan baik dan membawa rakyat menuju ke tingkat kesejahteraan lebih baik," katanya.
Pria yang lahir dengan nama Raden Mas Herjuno Darpito lahir pada 2 April 1946. Diangkat menjadi Raja pada 1989 menggantikan ayahandanya Sri Sultan Hamengku Buwono IX yang wafat. Sultan resmi menjadi Gubernur DIY pada 1998.
BACA JUGA: Finnet Dukung Digitalisasi Sistem Pembayaran Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Angin Kencang di Wilayah Bantul, 5 Kapanewon Terdampak
- Pemkab Gunungkidul Pastikan ADD untuk Kalurahan Tidak Dipangkas
- GKR Hemas Ajak Perempuan Muslim Mengamalkan Pancasila
- Waspada Cuaca Ekstrem Empat Hari ke Depan, Hujan Tidak Lama tapi Anginnya Merusak
- Tak Bayar Uang Pengganti, Mantan Lurah Getas Gunungkidul Bisa Dihukum Lebih Lama
Advertisement
Advertisement