Advertisement
Tiket Kereta Api Pra-Lebaran Sudah Dapat Dipesan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Mulai pekan ini, tiket pra-lebaran sudah dapat dibeli secara langsung, maupun melalui biro perjalanan maupun online.
Plt Humas Daop 6 PT Kereta Api Indonesia (KAI), Soemarsono menyampaikan saat ini baru tiket arus mudik atau perjalanan sebelum lebaran yang dapat dilayani. Sebab batas waktu pemesanan ialah H-90.
Advertisement
“Pelayanan tiket sebelum lebaran atau perjalanan pada tanggal 20 Juli sudah dapat dilayani. Tiket pra-lebaran ini masih sepi peminat karena memang masih jauh hari. kalau dipersentase, masih lebih dari 90 persen tiket tersedia,” jelasnya saat ditemui di kantor setempat, Senin (21/4/2014).
Pada arus mudik ini, diperkirakan pembelian tiket terbanyak penumpang dari Jakarta. Adapun, imbuhnya, pembelian tiket dari Jakarta ke Jogja maupun daerah lain juga dapat dibeli di stasiun setempat lantaran penjualan dilakukan secara online.
Tiket arus balik disebutnya baru dapat dibeli mulai pekan depan. Belajar dari pengalaman tahun sebelumnya, tiket yang paling banyak diminati berkisar H-5 hingga H-1 serta H+2.
Mengenai harga, Soemarsono menuturkan terdapat perubahan tarif pada angkutan lebaran. Sementara ini harga tiket tersebut berkisar KA ekonomi subsidi berkisar Rp50.000, KA ekonomi komersial Rp115.000-Rp205.000, KA bisnis Rp160.000-Rp250.000 dan KA eksekutif Rp300.000-Rp330.000.
“Perubahan harga tiket tertinggi kami tidak pernah sampai dua kali lipat, tapi kalau hampir dua kali lipat tahun lalu terjadi,” tegasnya.
Ditanya perihal perbedaan harga tiket antar penumpang dalam satu gerbong, pria ini menuturkan PT KAI tidak pernah melakukan diskriminasi. Adapun perbedaan harga tersebut ditentukan sesuai tempat duduk yang dipilih. Menurut dia ketentuan ini laiknya aturan membeli kursi di pesawat terbang.
Sampai saat ini, Daop 6 memiliki 47 KA lokal dan 5 KA barang. Mengenai KA tambahan, Soemarsono belum dapat memastikan lantaran kebijakan umumnya baru dikeluarkan sebulan sebelum lebaran. Masyarakat dapat memantau secara langsung melalui website PT KAI atau media massa. Namun tahun lalu, Daop 6 mendapat tambahan lima KA tambahan yakni Bengawan, Lodaya, Sancaka, Argolawu dan Argodwipangga. (MedianiDyah Natalia/JIBI/Harian Jogja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Diduga Ditembak, Kepala Keamanan Dewan Kepresidenan Libya Abdul Ghani Tewas di Tripoli
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Sleman Blacklist Kontraktor Proyek Pembangunan Gedung SMPN 2 Mlati
- Ini Ketentuan SPMB DIY 2025 Jalur Domisili Pengganti Zonasi, KK Famili Lain Tak Bisa Daftar Sekolah Terdekat
- Kasus Perusahaan Tahan Ijazah Karyawan Terjadi di Bantul, Dinas Upayakan Mediasi
- 5 Warga Sleman Gagal Berangkat Haji di 2025, Ini Penyebabnya
- Pungutan Liar oleh Petugas Rutan Kelas II A Jogja, Kepala Kanwil Ditjenpas DIY: Pelaku Ditindak Tegas
Advertisement