Advertisement
8 Caleg Perempuan Ini Lolos ke Kursi DPRD Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Delapan perempuan calon legislator bakal mengisi kursi DPRD Gunungkidul periode 2014-2019. Jumlah caleg perempuan yang lolos dalam pileg kali ini meningkat dibanding pemilu lima tahun lalu, yang hanya enam kursi.
Kedelapan caleg yang terpilih adalah Wiwik Widiastuti, dari daerah pemilihan IV (Rongkop, Girisubo, Tepus, Tanjungsari) yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Ery Agustin Sudiyanti dari daerah pemilihan V (Paliyan, Saptosari, Panggang, Purwosari) dan Tina Chadarsih, dari daerah pemilihan IV, keduanya diusung Partai Golkar.
Advertisement
Suhartini, dari daerah pemilihan III (Karangmojo, Ponjong, Semin) yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dan tiga caleg perempuan lainnya yang lolos diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yaitu Desiyanti, dari daerah pemilihan IV, Endah Subekti Kuntariningsih dari daerah pemilihan III dan Endang Sri Sumartini, daerah pemilihan V. Serta Supriyani Astuti dari daerah pemilihan I (Wonosari, Playen, Semanu) dari Partai Demokrat.
Anggota KPU Gunungkidul Divisi Hukum dan Pengawasan Is Sumarsono mengatakan, banyaknya perolehan suara perempuan tak lepas dari sistem pemilu saat ini yang mengharuskan ada keterwakilan perempuan di Dewan sehingga memberi ruang lebih besar perempuan untuk bisa terpilih.
“Kepercayaan publik terhadap caleg perempuan perlu diapresiasi,” kata Is, Selasa (22/4/2014).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- HUT Bhayangkara ke-79, Kapolres Bantul Beri Hadiah Umroh ke Anggota Terbaik
- Waktu Pembuatan Akun SPMB RTO di Jogja Diperpanjang, Begini Penjelasan Disdikpora
- Pecinta Honda Scoopy Merapat, Astra Motor Yogyakarta Hadirkan Edisi Spesial Dengan Modif Decal
- A New Chapter Of Excellence: Fresh Look , Better Service , Four Star Standart
- Sidang Perdana Perkara Perdata Mbah Tupon Ditunda Lantaran Tergugat Mangkir
Advertisement
Advertisement