Advertisement
Bantuan Terhenti, Proyek Padat Karya Molor

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Program padat karya pengerasan jalan desa molor lantaran bantuan tidak didistribusikan sesuai kesepakatan dan sempat terhenti beberapa pekan.
"Rencananya program dan bantuan padat karya ini berlangsung dari 19 Mei dan 16 Juni targetnya selesai. Tapi semen yang dijanjikan tidak datang akhirnya proyek mandeg," ujar Kepala Desa Tawangsari Sigit Susetyo, Rabu (25/6/2014).
Advertisement
Sigit mengatakan program padat karya dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kulonprogo tersebut menggandeng pihak lain untuk pengadaan material.
"Material yang diberikan tidak sesuai isi perjanjian. Seharusnya semen yang dipakai itu Holcim, malah dikirim semen Gresik. Awalnya dikirim 100 sak, lalu lama tidak mengirim," papar Sigit.
Tersendatnya material membuat pengerjaan proyek sempat berhenti. Dukuh Bujidan, Triyono mengungkapkan sekitar 280 sak semen baru tiba, Selasa (23/6/2014) sore, dan masih kurang 70 sak semen lagi.
Meski demikian, proyek pengerasan jalan desa ini kembali harus menyesuaikan jadwal agar dapat dilaksanakan.
Saat proyek sempat terhenti warga tetap membayar sewa beberapa peralatan konstruksi seperti penggiling semen. Untuk mencukupi kekurangan, warga patungan. Setiap keluarga ditarik iuran Rp20.000 bagi keluarga mampu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement