Advertisement
Dua Orang Hilang di Pantai Gunungkidul Belum Ditemukan
Advertisement
Dua orang hilang yang hanyut di Pantai Gunungkidul masih belum ditemukan.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Sebanyak dua orang yang hilang akibat tenggelam di pantai wilayah Gunungkidul, masih belum ditemukan.
Advertisement
Korban pertama yakni seorang nelayan terjatuh ke laut ketika mencari umpan lobster pada 2 Januari 2015. Korban bernama Sumardi, 45, warga Wonontoro, Pucung, Girisubo hingga kini juga belum ditemukan.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah I Gunungkidul Handoko mengatakan, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di Tebing Ngabusan, Pucung, Girisubo.
Menurut Handoko, korban mencari umpan bersama temannya Nawilan. Mereka menuruni tebing 20 meter. Sesampainya di bawah, korban terkena ombak sehingga terjatuh.
“Nawilan sempat menyarankan korban agar berenang ke tengah agar lebih aman. Namun, korban ini nekad berenang ke tepi. Korban kembali terkena ombak dan hilang,” ujar dia.
Kejadian kedua menimpa seorang mahasiswa UNY yang terseret arus di Pantai Siung, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Minggu (11/1/2015).
Kepala Polsek Tepus Ajun Komisaris Polisi (AKP) Yulianto mengatakan, mahasiswa bernama Muhammad Agniya Rasyada terseret arus sekitar pukul 12.10 WIB. Mahasiswa asal Teluk Dalam, Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini belum ditemukan hingga berita ini diturunkan.
“Dia datang bersama 13 rekannya. Mereka naik sepeda motor. Begitu turun, mereka langsung bermain air di jalur keluar masuk kapal,” ungkap dia, Minggu (11/1/2015).
Yulianto menambahkan, mahasiswa berusia 20 tahun dan teman-temannya sudah diperingatkan warga serta Anggota SAR yang berjaga. Pasalnya, area keluar masuk kapal nelayan merupakan area berbahaya. Namun, korban yang teman-temannya tetap nekad.
“Mereka ngeyel. Katanya Cuma mau foto,” ungkap dia.
Setelah itu, lanjut dia, gelombang besar pun datang. Korban kemudian terseret arus dan hingga kini belum ditemukan. Tim SAR pun langsung melakukan pencarian. Gelombang laut, menurutnya, memang mengalami kenaikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Seorang DPO Kasus Korupsi Pembangunan Pasar Rakyat Ditangkap di Papua
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
- Tidak Berizin, Satpol PP Jogja Menyegel Empat Reklame Papan Nama Toko
Advertisement
Advertisement