Advertisement

DUGAAN KORUPSI KEDELAI : Polres Sebut Kasus Hukum Masih Berlanjut

Kusnul Isti Qomah
Kamis, 15 Januari 2015 - 23:40 WIB
Mediani Dyah Natalia
DUGAAN KORUPSI KEDELAI : Polres Sebut Kasus Hukum Masih Berlanjut

Advertisement

Dugaan korupsi kedelai di Gunungkidul akan terus diprotes secara hukum.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Polres Gunungkidul mengklaim penanganan kasus dugaan korupsi bibit kedelai masih lanjut.

Advertisement

Kasat Reskrim Polres Gunungkidul Ajun Komisaris Polisi (AKP) Herry Suryanto mengatakan pihaknya masih berkoordinasi dengan Kejaksaan mengenai persoalan itu.

“Kasus ini akan tetap ditangani hingga selesai,” ungkap dia, Rabu (14/1/2015).

Herry menambahkan, Polres Gunungkidul juga akan berkonsultasi dengan auditor. Ia mengatakan, sampai saat ini memang baru satu tersangka yang ditetapkan yakni Raharjo. Namun, menurutnya, jumlah tersangka bisa saja bertambah.

Sekedar mengingatkan, Raharjo menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen tender pengadaan bibit. Polres Gunungkidul mengendus ada indikasi penyelewengan bantuan sekitar Rp1,6 miliar dari bantuan Kementerian Pertanian senilai Rp8 miliar pada 2013.

Awal kasus ini terungkap, dikarenkan adanya laporan dari kelompok petani yang mengeluh karena benih kedelai yang diberikan tidak tumbuh. Ada lima kecamatan yang memperoleh bantuan yakni, Playen, Wonosari, Semin, Semanu, dan Karangmojo.

Modus penyelewengan dilakukan dengan mengubah bantuan diberikan. Bantuan seharusnya diberikan dalam bentuk uang, namun diberikan dalam bentuk barang. Polres Gunungkidul mulai melakukan penyelidikan atas kasus tersebut sejak 2013 lalu.

Raharjo ditetapkan sebagai tersangka pada April 2014. Kapolres Gunungkidul yang saat itu dijabat AKBP Faried Zulkarnaen mengatakan, dari penetapan satu tersangka tersebut akan ada pengembangan kasus dugaan korupsi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker

News
| Sabtu, 27 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement