Advertisement
TERJUN PAYUNG : Satu Penerjun Nyangkut di Pohon

Advertisement
Terjun payung yang digelar Detasemen Pertahanan Udara 474 Paskhas tidak berjalan mulus 100%.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Insiden kecil mewarnai hari kedua Latihan Terjun Payung Detasemen Pertahanan Udara 474 Paskhas. Tiga orang penerjun mendarat tidak dengan sempurna. Namun secara keseluruhan latihan dapat berjalan lancar.
Advertisement
Satu penerjun atas nama Serka Untung AT harus mendapatkan perawatan dari Tim Medis Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara dr. Suhardi Hardjolukito, yang ikut mengawasi jalannya latihan. Saat mendarat, kaki Untung terbentur batu dan mengalami luka kecil.
Sementara itu, Nordyanto tak bisa mendarat dengan sempurna karena parasutnya menyangkut di pohon. Sedangkan, satu perserta terjun lainnya terpaksa mendarat di samping pagar Lanud Gading di sisi timur.
Pimpinan Penerjun Mayor Paskhas Dili Setiawan mengatakan, hari dua penerjunan melibatkan 48 penerjun. Rinciannya 36 penerjun untuk kategori free fall, sedang 12 orang terjun untuk kategori statik.
“Semua giat aman dan berlansung lancar,” kata Dili kepada wartawan, Selasa (18/2/2015).
Dili menambahkan, sebelum kegiatan berlangsung sempat ada kekhawatiran cuaca tidak mendukung untuk kegiatan. Terlebih lagi, akhir-akhir ini cuaca di wilayah DIY lumayan ekstrim.
“Kami sudah melakukan observasi untuk pemilihan waktu penerjunan. Hasilnya 16-17 Februari merupakan waktu yang paling baik, dan ternyata terbukti benar,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tidak Dapat Murid Baru, 10 SD di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
Advertisement
Advertisement