Advertisement
PENATAAN DIY : Habitat Alam Gumuk Pasir Terancam, Ini Cara Pemda Berikan Perlindungan
Advertisement
Penataan DIY kini menyasar kawasan habitat alam yang nyaris rusak.
Harianjogja.com, JOGJA-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY menggodok Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perlindungan Habitat Alami. Raperda inisiatif Pemda DIY tersebut untuk melindungi habitat alam yang kondisinya terancam rusak, salah satunya adalah habitat Gumuk Pasir di wilayah Parangteritis.
Advertisement
Ketua Pansus Raperda Perlindungan Habitat Alam, Suroyo mengatakan, keberlangsungan habitat alami perlu diatur karena kondisinya sudah terancam.
Ia mencontohkan, habitat alami Gumuk Pasir kondisinya saat ini tinggal 30 hektare dari total 84 hektare karena sudah banyak bangunan rumah, rumah penginapan, warung dan tambak. Adapun Gumuk Pasir merupakan keajaiban dunia yang hanya ada enam di dunia.
Wakil Ketua Pansus Aslam Ridho memaparkan habitat alami yang sudah dipetakan nantinya tidak boleh ditempati agar keberadaannya tidak punah.
"Proses terjadinya Gumuk Pasir itu butuh ratusan tahun," kata dia.
Raperda itu nantinya juga mengatur sanksi bagi yang merusak dengan pidana penjara enam tahun dan denda Rp50 juta. Adapun delapan kawasan habitat alami yang akan diatur, yaitu habitat alami vulkan (gunung api); habitat kars atau perbukitan kapur di Gunungkidul; habitat alami dataran tinggi yang terdapat di Dlingo Bantul dan Kaliurang Sleman; Kemudian habitat alami dataran rendah di Kota Jogja, habitat pantai berbatu dan berpasir di Gunungkidul; habitat mangrove di Bantul, Gunungkidul dan Kulonprogo, habitat perairan tawar; serta habitat Gumuk Pasir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
- Program Transmigrasi, DIY Dapat Kuota 16 Kepala Keluarga
Advertisement
Advertisement