Advertisement
WISATA BANTUL : Bantul Angkat Potensi Wisata Hutan Mangunan
Advertisement
Wisata Bantul mengangkat potensi hutan Mangunan
Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mendorong masyarakat Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, mengangkat potensi hutan di daerah ini untuk dijadikan daya tarik wisata.
Advertisement
"Pemerintah mengharapkan potensi di Desa Mangunan silakan diangkat karena memang potensi hutan salah satunya untuk pariwisata," kata Kepala Bidang Kehutanan Dinas Pertanian dan Kehutanan Bantul, Andriyandono, Jumat (15/5/2015).
Menurut dia, di Bantul terdapat hutan yang tersebar di hampir seluruh 17 kecamatan, dan sebagian besar terdapat di Kecamatan Pajangan dan Dlingo termasuk hutan pinus yang ada di wilayah perbukitan Desa Mangunan, Dlingo.
Ia mengatakan hutan pinus Mangunan beberapa waktu telah dikunjungi Gubernur DIY Sri Sultan HB X dan menghendaki kalau masyarakat di desa tersebut siap mengembangkan untuk pariwisata pemerintah siap memberikan bantuan.
"Kalau memang di situ mempunyai daya tarik khusus dan lokasinya bagus sebagai kawasan wisata, silahkan dimanfaatkan masyarakat untuk kepentingan bersama dan menambah pendapatan warga," kata Andri sapaan akrabnya.
Apalagi, menurut dia, di hutan pinus yang terdapat di perbukitan tersebut selama ini sudah ramai dikunjungi wisatawan baik yang sekadar mengabadikan gambar maupun menikmati pemandangan alam saat hari libur.
"Saya kira jika masyarakatnya tetap melestarikan hutan dan menjaga konservasi tidak masalah untuk dikembangkan pariwisata, sebab justru itu akan menjadi daya tarik khusus. Apalagi katanya di Desa Mangunan juga ada sumber mata air," katanya.
Ia mengatakan, jika masyarakat Desa Mangunan yang wilayahnya terdapat Kebun Buah Mangunan siap mengangkat potensi daerahnya, diharapkan melibatkan seluruh masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan seluruh warga.
"Kemudian juga dikoordinasikan di tingkat desa bahwa potensi apa saja nanti yang dikembangkan, minimal kelompok masyarakat satu sama lain saling terkoneksi, karena itu menjadi bagian yang tidak terpisahkan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Ditangkap di Kontrakannya, Begini Tampang Pelaku Pemerasan Penumpang Grab Car
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement