Advertisement

MASALAH SAMPAH : Pemilahan Sampah di Sleman Andalkan Tenaga Pemulung

Minggu, 14 Februari 2016 - 16:19 WIB
Nina Atmasari
MASALAH SAMPAH : Pemilahan Sampah di Sleman Andalkan Tenaga Pemulung

Advertisement

Masalah sampah di Sleman saat ini menghadapi kurangnya pengolahan

Harianjogja.com, SLEMAN- Pengelolaan masalah sampah di Sleman saat ini masih mengalami kekurangan pengolahan sampah. Pemilahan sampah hanya mengadalkan tenaga pemulung.

Advertisement

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelayanan Persampahan dan air limbah, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sleman, Restuti menuturkan, rata-rata setiap hari sampah yang diangkut dari wilayah Sleman mencapai 3,200 meter kubik.

Jumlah tersebut bisa meningkat manakala musim libur berlangsung. Untuk mengatasi masalah sampah, BLH menyediakan 13 depo sampah di Sleman. Sayangnya, hanya satu depo yang dilengkapi dengan pengolahan kompos.

"Peralatan yang lengkap hanya di depo sampah Tridadi, Sleman. Di depo ini, ada sarana pengolahan kompos. Kalau di depo lain sarana prasarana seperti listrik dan sumber air belum tersedia," jelasnya, Sabtu (13/2/2016).

Hingga kini, pemilahan sampah yang dinilai memiliki nilai ekonomi di masing-masing depo masih mengandalkan tenaga pemulung. "Itu pun masih sebatas pada sampah yang dapat dijual, seperti kardus, kertas, botol dan kaleng. Sisanya yang tidak bisa didaur ulang biasanya langsung dibawa ke TPA Piyungan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jogjapolitan | 31 minutes ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya

News
| Sabtu, 20 April 2024, 06:17 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement