Advertisement
PENDAKI HILANG : 4 Pendaki UAD Jogja Ditemukan

Advertisement
Pendaki hilang yang dikabarkan tidak bisa dikontak sejak pekan lalu, berhasil ditemukan
Harianjogja.com, JOGJA- Sebanyak empat pendaki gunung asal Jogja yang dikabarkan menghilang di Merbabu, sudah berhasil ditemukan.
Advertisement
(Baca juga : http://www.harianjogja.com/baca/2016/06/06/pendaki-hilang-empat-pendaki-uad-jogja-menghilang-di-merbabu-726437" target="_blank">PENDAKI HILANG : Empat Pendaki UAD Jogja Menghilang di Merbabu)
"Alhamdulillah sudah ketemu, sekarang sedang perjalanan pulang menuju jogja, bersama 2 orang yang menjemput," demikian isi pesan yang diterima Harianjogja.com, dari M. Oky Ilham, koordinator bidang kebencanaan Mahasiswa Ahmad Dahlan Pecinta Alam (Madapala) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Senin (6/6/2016) petang.
Ia menjelaskan, keempat mahasiswa tersebut naik dari jalur Selo Boyolali, kemudian turun melalui jalur yang sama. Mereka terlambat karena kemalaman saat hendak turun dari puncak.
Mereka kemudian berhenti dan mendirikan tenda di pos 2. Baru pada Senin pagi, mereka melanjutkan perjalanan turun.
Sebelumnya diberitakan, Keempat pendaki yang tersesat itu berasal dari jurusan Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan. Mereka adalah Hani Tri Meilani, Muhammad Khoirul Mi’am, Ahmad Azwar Darmawan dan Masum Anwarudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement