Advertisement
RUSUNAWA SLEMAN : Telat Bayar 3 Bulan, Petugas Segel Hunian

Advertisement
Rusunawa Sleman diperketat penggunaannya.
Harianjogja.com, SLEMAN - Pendapatan dari persewaan seluruh unit Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Sleman mencapai Rp192 juta per bulan. Angka itu sebenarnya bisa naik, sayangnya banyak penyewa hunian tersebut yang menunggak pembayaran sewa. Petugas Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Rusunawa Sleman pun terpaksa melakukan penyegelan jika pembayaran telat memasuki bulan ketiga secara berturut-turut.
Advertisement
Harga sewa hunian rusun sangat beragam, di Rusunawa Dabag misalnya penghuni yang menempati blok A, B, C dan D untuk lantai lima dikenakan sewa Rp186.000 per bulan, lantai empat Rp211.000, lantai tiga Rp241.000, lantai dua Rp266.000 dan lantai dasar atau khusus difabel sebesar Rp186.000. Kemudian blok E dan F dengan hunian tipe 27 lantai empat Rp211.000, lantai ketiga Rp241.000, lantai kedua Rp266.000 per bulan dan lantai satu khusus difabel Rp186.000. Kemudian blok G dan H di rusun ini, lantai lima disewakan Rp161.000, lantai IV sebesar Rp176.000, lantai tiga Rp201.000, lantai dua Rp236.000 dan lantai satu khusus difabel disewakan Rp161.000 per bulan. Sewa itu diluar pembayaran listrik dan air yang menjadi tanggungjawab setiap penghuni.
Kepala UPT Rusunawa Sleman Sarbini menjelaskan, pihaknya terpaksa menyegel pintu hunian jika memasuki bulan ketiga berturut-turut menunggak pembayaran sewa. Tindakan penyegelan itu sudah sesuai prosedur karena UPT telah memberikan toleransi sebelumnya. Jika telah disegel maka penghuni tak bisa lagi menempati hunian tersebut alias harus keluar. Selain itu petugas UPT memiliki kewajiban menyetorkan tagihan setiap hari tidak lebih dari 24 jam ke kas daerah.
"Disegelnya memasuki bulan ketiga, sudah tak terhitung berapa kali kami menyegel. Itu terpaksa harus dilakukan karena itu ada resikonya ke kas daerah, yang terhitung sebagai piutang sampai nanti akhir tahun kita laporkan," terang dia saat ditemui di Kantor UPT Rusunawa Dabag, Condongcatur, Depok, Sleman, Senin (20/6/2016).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hari HAM jadi Pengingat Pentingnya Rasa Saling Menghormati di Atas Keberagaman
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Mau Berwisata dengan Trans Jogja di Akhir Pekan? Ini Rute dan Jalurnya
- Begini Cara Memesan Tiket Kereta Api Bandara YIA
- Jadwal KA Bandara YIA Xpress, Minggu 10 Desember 2023
- Top 7 News Harianjogja.com Hari Ini, Minggu 10 Desember 2023: Kecelakaan Maut hingga Penerimaan Mahasiswa Baru
- Aktivitas Gunung Merapi Masih Tinggi, BNPB Minta Warga Waspadai Potensi Bahaya Guguran Lava
Advertisement
Advertisement