Advertisement
KRIMINAL BANTUL : Maling Celana Dalam Dihajar Warga hingga Kritis

Advertisement
Kriminal Bantul diduuga dilakukan seorang pria sehingga ia kemudian dihajar warga
Harianjogja.com, BANTUL - Seorang lelaki yang tidak dikenali identitasnya kritis dihajar massa setelah diduga mencuri pakaian dalam wanita dan sejumlah sachet kopi.
Advertisement
Petugas Polsek Banguntapan mengamankan seorang lelaki (Mr X) dalam kondisi kritis setelah dimassa oleh warga di area parkir Pasar Burung Singosaren Banguntapan Bantul pada Kamis (15/9/2016) lalu. Saat ini korban masih koma dan dirawat di Rumah Sakit umum Pusat Angkatan Udara (RSPAU) dr Hardjolukito.
Kepala Polsek Banguntapan Komisaris Polisi (Kompol) Suharno menceritakan, awalnya Mr X kepergok warga mencuri sejumlah sachet kopi dan tas hitam berisi pakaian dalam wanita di rumah salah seorang warga bernama Bowo di Dusun Singosaren. Sedangkan pakaian dalam tersebut diketahui milik Ny Sukini.
Setelah aksinya diketahui, warga mencoba menanyai asal usul pelaku. Namun pelaku menurut Suharno justru berkata kasar kepada warga dan menantang dengan mengatakan tidak takut dengan polisi apabila warga melaporkannya ke pihak berwajib.
“Karena warga jengkel, tanpa ampun warga menghajar pelaku hingga klenger. Saat petugas datang pelaku sudah terkapar tidak berdaya,” ungkap Suharno, Jumat (16/9/2016).
Pelaku kata dia akan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sarjito karena lukanya parah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Disnakertrans DIY Gelar Job Fair, Ada Ribuan Lowongan Kerja
- Produksi Padi Meningkat, Bantul Optimistis Swasembada Beras
- KAI Service Buka 250 Lowongan Kerja, dari Pramugari hingga Security
- Tabrak Truk di Jalan Ngawen Gunungkidul, Pemotor Meninggal Dunia
- Perolehan Emas Sleman Dalam Porda XVII Terpaut 14 Medali dengan Bantul
Advertisement
Advertisement