Advertisement
MIRAS GUNUNGKIDUL : Warga Diminta Tolak Penjual Miras di Wilayahnya
Advertisement
Miras di Gunungkidul perlu partisipasi warga dalam pencegahannya
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Kepala Kepolisian Sektor Ngawen AKP Tri Wibowo mengungkapkan upaya pemberantasan minuman keras bukan semata-mata tugas dari pihak yang berwajib. Namun masyarakat juga harus berpartisipasi sehingga tindakan pencegahan bisa lebih efektif.
Advertisement
“Masyarakat harus ikut dalam pemberantasan. Salah satunya dengan menolak keberadaan penjual miras di wilayah masing-masing,” kata Tri Wibowo kepada Harianjogja.com, Senin (24/10/2016).
Menurut dia, dengan adanya gerakan menolak penjual miras tidak lepas dari sanksi pidana dari pengedar yang dirasa masih ringan. Pasalnya pelanggaran ini hanya dikenai tindak pidana ringan, sehingga sanksi tersebut dirasa belum bisa memberikan efek jera.
“Jadi saya rasa dengan adanya penolakan dari warga maka bisa mengurangi keberadaan penjual sehingga peredarannya bisa ditekan,” ungkapnya.
Tri Wibowo mengungkapkan, jajarannya sudah sangat sering melakukan razia miras. Namun upaya itu belum maksimal karena peredaran barang haram itu masih tetap ada. sebagai buktinya pada Minggu (23/10/2016) kemarin, ada empat korban miras, di mana dua orang di antaranya meninggal dunia.
“Itulah kenapa kami meminta partisipasi aktif dari warga dalam pemberantasan. Sebab kalau hanya polisi tidak akan efektif, karena setiap kali di razia, nyatanya penjualan barang haram itu tetap ada,” imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Bupati Gunungkidul Immawan Wahyudi mengungkapkan bahaya dari minuman keras. Meski hal tersebut terlihat sepele karena pelanggaran hanya ini hanya dikenakan tindak pidana ringan, namun konsumsi barang haram ini bisa memincu terjadinya tindak pidana lainnya, seperti judi, mencuri hingga usaha penyalahgunaan narkoba. “Ini harus kita waspadai bersama,” kata Immawan beberapa waktu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA dan Sekitarnya, Rabu 1 Mei 2024
- Rute Bus Trans Jogja ke Malioboro, Prambanan dan Tugu Jogja, Jangan Salah Pilih
- Top 7 News Harian Jogja Rabu 1 Mei 2024, Mekanisme Bansos Jelang Pilkada Bakal Diatur hingga Hasil Semifinal Piala Asia
- Tim Penyidik Kejati DIY Sita Sejumlah Barang Terkait Dugaan Korupsi di PT Taru Martani Jogja
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
Advertisement
Advertisement