Advertisement

KISAH INSPIRATIF : Komunitas Jogja Garuk Sampah Sapu Bersih Malioboro

Ujang Hasanudin
Senin, 02 Januari 2017 - 01:20 WIB
Mediani Dyah Natalia
KISAH INSPIRATIF : Komunitas Jogja Garuk Sampah Sapu Bersih Malioboro Komunitas Jogja Garuk Sampah tengah membersihkan sampah di kawasan Malioboro yang ditinggalkan wisatawan saat malam pergantian tahun. (Ujang Hasanudin/JIBI - Harian Jogja)

Advertisement

Kisah Inspiratif mengenai keberadaan komunitas yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat

Harianjogja.com, JOGJA -- Ada yang berbeda pada malam pergantian tahun di kawasan Malioboro pada Sabtu (31/12/2016) tengah malam. Disaat ribuan pengunjung mulai meninggalkan Malioboro secara berangsur-angsur, puluhan pemuda pemudi justru masih bertahan.

Advertisement

Bertahan bukan diam. Melainkan sibuk mempersiapkan trash bag atau kantong plastik besar, sapu, sarung tangan, dan alat capit dari bambu. Tepat sekitar pukul 00.20 WIB, mereka langsung memunguti sampah yang ditinggalkan para pengunjung.

Ada 42 pemuda pemudi yang menyisir kawasan Malioboro mulai dari Simpang Teteg sampai Titik Nol Kilometer yang terbagi beberapa tim. Kurang dari sejam, kawasan tersebut pun terlihat bersih dari sampah. Lebih kurang 20 kantong plastik sampah yang berhasil dikumpulkan. Sebagian besar sampah plastik, botol bekas minuman, dan kertas bekas kembang api.

[caption id="attachment_781066" align="alignleft" width="370"]http://images.solopos.com/2017/01/170101-Jogja-Garuk-Sampah.jpg">http://images.solopos.com/2017/01/170101-Jogja-Garuk-Sampah-370x247.jpg" alt="Komunitas Jogja Garuk Sampah tengah membersihkan sampah di kawasan Malioboro yang ditinggalkan wisatawan saat malam pergantian tahun. (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)" width="370" height="247" />
Komunitas Jogja Garuk Sampah tengah membersihkan sampah di kawasan Malioboro yang ditinggalkan wisatawan saat malam pergantian tahun. (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)[/caption]

Pemuda pemudi yang bersih-bersih Malioboro tersebut tergabung dalam komunitas Jogja Garuk Sampah, mahasiswa pecinta alam, dan para pelajar.

"Saya diajak teman-teman lewat media sosial, saya mau karena ini bagian dari aksi sosial yang nyata," kata Erwin Apriadi, mahasiswa APMD.

Mahasiswa pecinta alam ini sudah terbiasa bersih-bersih sampah di pantai dan gunung. Namun baru kali ini ikut membersihkan kawasan Malioboro. Ia menilai masih banyak masyarakat yang belum sadar buang sampah pada tempatnya. Terbukti banyaknya sampah yang ditinggalkan usai pesta malam tahun baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kemendikdasmen Buka Layanan Aduan SPMB

News
| Rabu, 25 Juni 2025, 10:47 WIB

Advertisement

alt

Pendaki Asal Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Dievakuasi

Wisata
| Sabtu, 21 Juni 2025, 17:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement