Advertisement
Cegah Kebocoran, Pos Retribusi Wisata Dipasang CCTV
Aktivitas penarikan retribusi di pintu utama Pos Retribusi Baron. (David Kurniawan/JIBI - Harian Jogja)
Advertisement
Pemerintah Kabupaten Gunungkidul serius untuk mencegah kebocoran retribusi di sektor pariwisata
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul serius untuk mencegah kebocoran retribusi di sektor pariwisata. Salah satu langkah yang diambil dengan memasang kamera pemantau di sejumlah Tempat Pemungutan Retribusi.
Advertisement
Bupati Gunungkidul Badingah mengatakan pemasangan kamera pemantau (CCTV) merupakan salah satu terobosan yang dilakukan untuk mencegah kebocoran retribusi di sektor pariwisata. Menurut dia, beberapa lokasi TPR telah dipasang, di antaranya Baron, Wediombo, Tepus, Siung, Wediombo, Bejiharjo, dan Pos Retribusi Karang Lor, Bejiharjo.
“Ini baru langkah awal karena nantinya di TPR lain juga dilakukan pemasangan alat yang sama,” kata Badingah dalam Rapat Paripurna DPRD Gunungkidul, Senin (30/10/2017).
Badingah pun berharap dengan pemasangan alat ini maka aktivitas di pos pemungutan dapat dipantau secara seksama. Adapun tujuannya agar potensi kecurangan dalam penarikan dapat dikurangi sehingga kebocoran retribusi dapat dicegah. “Jadi bisa dipantau setiap saat tanpa harus datang ke lokasi,” ujarnya.
Menurut dia, pemasangan CCTV di TPR hanya salah satu upaya yang dilakukan pemkab. Sebab untuk memaksimalkan pendapatan, juga akan menerapkan tiket elektronik yang berbasis online. “Masih dalam kajian dan mudah-mudahan bisa diterapkan mulai tahun depan,” ungkapnya.
Disinggung mengenai wacana melibatkan pihak ketiga dalam pos pemungutan, Badingah mengaku hal tersebut dapat dilakukan. Hanya saja, kendali dalam pengelolaan tetap berada di tangan pemkab karena upaya menggandeng pihak ketiga hanya sebatas pelaksana petugas pungut.
“Itu dapat dilakukan. Namun pihak ketiga hanya bertugas sebagai petugas pungut retribusi,” paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Satpol PP Bantul Kerahkan 100 Personel Bersihkan Sampah Liar di Ring Road Selatan
Polisi Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon
Disdikpora DIY Paparkan Cara Guru di Jogja Bocorkan Soal ASPD
Dua TPR Menuju Pantai Bakal Dipindah, Pemkab Gunungkidul Sediakan Rp2 Miliar untuk Pembebasan Lahan
Advertisement
Hasil Investigasi Kebocoran Soal ASPD, Guru SMPN 10 Jogja Tidak Terbukti Membocorkan Soal
Di Pasar Beringharjo Kini Ada Layanan KB Pemasangan Kontrasepsi Gratis, Cek Jadwalnya
Kegiatan Padat Karya di Gunungkidul Turun Drastis Tahun Ini, Begini Penjelasan Pemkab
Polda DIY Naikkan Status Kasus Dugaan Mafia Tanah Yang Menimpa Mbah Tupon ke Tahap Penyidikan
Plengkung Gading Jogja Masih Ditutup untuk Renovasi, Ini Penampakan Terbarunya
Advertisement
Surati Sri Sultan, Orang Tua Siswa SMP di Jogja Minta Dugaan Kebocoran Soal ASPD Diusut Tuntas
Menilik Budaya bersama Event Budaya Terbesar UGM Residence
Proses Hukum Kasus Mbah Tupon di Bantul Segera Masuk Tahap Pengadilan
Advertisement
Donatur Food Bank Lumbung Mataram Jogja Terus Bertambah, Ini Daftarnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Sebut Nomor Ponsel Hasto Kristiyanto Ternyata Bernama Sri Rejeki Hastomo, Ini Komentarnya
Advertisement
Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
- KISAH INSPIRATIF: Kartini, Penjaga Warung Sayur yang Naik Haji Tahun Ini
Advertisement
Advertisement
