Advertisement
Di Sleman, Hanya 59 Reklame yang Berizin
Advertisement
Padahal di wilayah Sleman terdapat ribuan reklame, baliho, billboard
Harianjogja.com, SLEMAN-Reklame, baliho, billboard yang berizin di wilayah Sleman hanya 59 unit. Selebihnya termasuk ilegal atau reklame liar.
Advertisement
Padahal di wilayah Sleman terdapat ribuan reklame, baliho, billboard. Salah satu baliho yang tidak berizin adalah yang roboh di Seturan, Depok, Sleman saat hujan dan angin kencang pada Sabtu (3/2/2018).
Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (DPMPPT) Sleman Triana Wahyuningsih mengatakan, selama 2017 lalu terdapat 132 permohonan izin reklame yang masuk ke DPMPPT. "Dari jumlah tersebut hanya 59 yang mengantongi izin. Lainnya, 73 permohonan kami tolak karena tidak sesuai peruntukannya," kata Nana, sapaan akrabnya kepada Harianjogja.com, Senin (5/2/2018).
Dijelaskan Nana, banyak baliho liar yang berdiri tanpa izin. Termasuk baliho yang roboh dan merusak properti di bawahnya serta mengakibatkan seorang warga terluka. "Data ini hanya data yang masuk ke kami. Data yang mengajukan permohonan. Selebihnya tidak ada mengajukan," katanya.
Nana tidak mengetahui alasan masih banyak pengusaha atau pemilik reklame yang tidak mengurus izin sesuai Perbup No.53/2015 tentang Penyelenggaraan Reklame. "Berdasarkan kroscek yang kami lakukan, pemilik baliho yang roboh itu bukan anggota Pengusaha Perusahaan Periklanan Indonesia [P3I]," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Bus Sinar Jaya, Jumat 11 Juli 2025 (Malioboro Jogja-Pantai Parangtritis Bantul dan Pantai Baron Gunungkidul)
- Kemendagri Terbitkan Izin Pelantikan JPT Pratama di Lingkup Kabupaten Sleman
- Kalender Event di Jogja, Jumat 11 Juli 2025
- Jadwal Pemadaman Listrik, Jumat (11/7/2025): Giliran Sekitar Jalan C Simanjuntak yang Kena Giliran
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
Advertisement
Advertisement