Advertisement

KEISTIMEWAAN DIY : Ini Saran Mahfud MD agar Danais Dirasakan Manfaatnya oleh Masyarakat

Herlambang Jati Kusumo
Sabtu, 10 Februari 2018 - 09:20 WIB
Nina Atmasari
KEISTIMEWAAN DIY : Ini Saran Mahfud MD agar Danais Dirasakan Manfaatnya oleh Masyarakat

Advertisement

Banyak masyarakat menilai belum merasakan secara langsung manfaat dari Undang-Undang Keistimewaan DIY

Harianjogja.com, JOGJA-Banyak masyarakat menilai belum merasakan secara langsung manfaat dari Undang-Undang Keistimewaan DIY yang disahkan Presiden 2012. Sejak saat itu pula aliran Dana Keistimewaan (Danais) mengalir.

Advertisement

Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=884657">Mahfud MD: Danais Jangan Hanya untuk Pertunjukan

"Kami mendengar masyarakat tidak merasakan Danais, karena memang masyarakat tidak mendapatkan yang sifatnya instan. Selama ini sifatnya struktural dan itu yang paling mudah dipertanggungjawabkan," kata Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD usai memimpin hearing Paranparapraja Provinsi DIY di Pemkab Gunungkidul, Jumat (9/2/2018).

Dia mengatakan, selama ini pemanfaatan Danais secara struktural memang lebih mudah dalam membuat laporan pertanggungjawaban. Menurut Mahfud MD, penyaluran danais non struktural beresiko.

Mahfud menjelaskan bagaimana agar masyarakat dapat menikmati manfaat Danais secara langsung. "Kuncinya adalah komunikasi yang baik antara Pemkab dan masyarakat. Sehingga yang terpenting saat ini, bersama dengan pemerintah daerah menyiapkan proposal dengan baik. Menyusun proposal dengan benar, masuk akal, rasional, kemudian bisa dipertanggungjawabkan," katanya.

Ditanya tanggapan secara umum penggunaan Danais, pihaknya menyebut, angka resmi cukup bagus baik dari Pemkab, Provinsi. Mahfud melihat tingkat serapan bagus dengan pertanggungjawaban yang benar.

"Kami datang kesini untuk menampung masalah bukan untuk memberi solusi langsung. Solusinya nanti akan disampaikan kepada Gubernur DIY Sultan HB X untuk merespon. Kami melihat usulan penggunaan Danais sudah bagus," ucapnya.

Sementara itu, Sekda Gunungkidul Drajat Ruswandono mengakui, selama ini ada tuntutan dari masyarakat agar Danais bisa sampai ke desa dan bisa meningkatkan kesejahteraan. Ada juga harapan regulasi pengelolaan danais bisa sinergis antara Provinsi dan kabupaten.

"Kami terus berupaya agar danais bisa mensejahterakan masyarakat," kata Drajat Ruswandono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gunung Ruang Meletus, Warga Pesisir Pantai Diungsikan Hindari Potensi Tsunami

News
| Rabu, 17 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement