Advertisement
Selama Januari 13 Kasus DBD Terjadi di Bantul
Advertisement
Pemerintah fokus pada upaya pencegahannya
Harianjogja.com, BANTUL-Sebanyak 13 kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) terjadi selama bulan Januari di Bantul. Pemerintah giatkan Gerakan Serentak (Gertak) Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk mencegah kemunculan penyakit akibat nyamuk ini.
Advertisement
Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Bantul Pramudi Darmawan mengatakan, dari sekian kasus tersebut belum ada kasus meninggal dunia akibat DBD. Namun, pemerintah fokus pada upaya pencegahannya karena musim hujan yang terjadi belakangan ini. Musim hujan yang identik dengan banyaknya genangan air akan memicu perkembangan nyamuk pembawa penyakit ini.
“Pemberantasannya yang kita gencarkan, jangan sampai jadi tinggi lagi angkanya,” katanya kepada Harianjogja.com, Selasa (27/2/2018).
Diakuinya, memang ada tren peningkatan kasus DBD karena curah hujan berkepanjangan. Pemerintah sendiri berupaya menjaga tren positif penurunan angka demam berdarah yang berhasil dilakukan.
Terlebih lagi, musim hujan diprediksi baru akan mencapai puncaknya pada Maret mendatang. Masyarakat diminta ikut waspada dengan memutus mata rantai kehidupan nyamuk dengan pola Menguras, Menutup, dan Mengubur (3 M). Ditekankan jika jangan sampai ada wilayah yang kemudian bisa dijadikan sarang nyamuk tempatnya berkembang biak.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Bantul, angka kasus DBD pada 2017 yakni sebanyak 538 kasus dengan dua korban meninggal dunia. Jumlah ini menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya pada 2016 dengan 2.442 kasus dan lima kematian. Pada tahun 2015 ada 1.441 kasus dengan 13 kematian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
- DIY Peroleh Kuota Transmigrasi untuk 16 KK di 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling Jogja Kamis 25 April 2024
- Jadwal Pemadaman Listrik Kamis 25 April 2024, Giliran Sleman, Kota Jogja dan Kulonprogo
- Top 7 News Harianjogja.com Kamis 25 April 2024: Kasus Penggelapan Pajak hingga Sosialisasi Tol Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement